Mohon tunggu...
Ira AyuAnanda
Ira AyuAnanda Mohon Tunggu... Sekretaris - Mahasiswa Kesehatan

tempat portofolio dari mahasiswa gabut

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Mengapa Kita Harus Menyampaikan dan Menggandeng Laki-Laki dengan Pelan?

23 Juli 2024   19:39 Diperbarui: 23 Juli 2024   19:55 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat menyampaikan kebutuhan atau harapan, gunakan komunikasi yang jelas dan empatik. Hindari memberi kesan bahwa Anda tidak menghargai usaha mereka. Sebaliknya, sampaikan dengan cara yang menunjukkan bahwa Anda memahami dan menghargai naluri mereka untuk menyediakan.

2. Beri Waktu untuk Memproses

Biarkan mereka memiliki waktu untuk memproses informasi dan merespons. Menggandeng mereka secara bertahap membantu mereka merasa lebih nyaman dan siap untuk memenuhi kebutuhan Anda dengan cara yang alami bagi mereka.

3. Tawarkan Dukungan dan Penghargaan

Selalu tawarkan dukungan dan penghargaan atas usaha mereka. Ini tidak hanya memperkuat rasa percaya diri mereka tetapi juga menunjukkan bahwa Anda menghargai peran mereka sebagai penyedia dan pelindung.

Memahami bahwa "laki-laki itu naluriahnya provide" adalah langkah awal untuk menciptakan hubungan yang harmonis dan saling menghargai. Dengan menyampaikan kebutuhan dan harapan kita dengan pelan-pelan, serta menggandeng mereka dalam proses, kita tidak hanya membantu mereka merasa lebih terlibat tetapi juga membangun hubungan yang lebih kuat dan penuh pengertian. Menghargai naluri alami mereka dan melibatkan mereka dalam cara yang bijaksana adalah kunci untuk komunikasi yang sukses dan hubungan yang sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun