6 Tempat Wisata di Bandung ini Menyuguhkan Jalur Hiking yang Ramah bagi Pemula

Hiking merupakan kegiatan yang sudah banyak menjadi pilihan bagi orang-orang kini, terutama bagi mereka yang tinggal di hiruk-pikuk perkotaan. Kegiatan ini tidak sekadar berjalan karena dilakukan di kawasan hutan yang dapat menenangkan pikiran. 

Bagi masyarakat Bandung yang ingin melakukan hiking, ada banyak tempat wisata yang bisa menjadi destinasi untuk melakukan hiking karena tempat-tempat tersebut menyediakan jalur-jalur pendakian yang mudah dilalui.

Berikut ini adalah 6 tempat wisata di Bandung yang menyuguhkan jalur hiking yang ramah bagi pemula.

Tahura Ir. H. Djuanda

Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda atau Tahura ini merupakan tempat yang sepertinya paling banyak dikunjungi warga Bandung saat ingin melakukan pendakian ringan dan menghilangkan penat. Jalur yang disediakan di Tahura Ir. H. Djuanda ini sangatlah mudah, bahkan tahun 2024 ini jalurnya sudah diperbaiki dan dikembangkan sehingga cocok juga untuk penyandang disabilitas. 

Tahura Ir. H. Djuanda buka setiap hari dari jam 08.00-16.00 WIB. Harga tiket masuk ke sini yaitu Rp17.000 untuk wisatawan nusantara dan Rp57.000 untuk wisatawan mancanegara. Harga tersebut sudah termasuk asuransi kendaraan. Tiket dapat dibeli secara langsung di sana ataupun melalui website resmi Tahura.

CIC (Ciwangun Indah Camp)

Berada di daerah Parongpong, CIC menyuguhkan wisata alam yang mengasyikan. Terdapat beberapa curug yang bisa dikunjungi. Curug tersebut memiliki air yang jernih dan dapat dipakai berenang, tetapi sangat dingin.

Tidak seperti Tahura, jalur di CIC masih berupa tanah dan lebih menanjak. Meskipun begitu, jalur di CIC tetap ramah bagi pemula.

Tiket masuk ke CIC yakni Rp20.000 per orang. Ada pun harga tiket parkir untuk motor yaitu Rp5000 dan mobil yaitu Rp10.000. Jika ingin berkemah di CIC, terdapat harga tiket yang lebih mahal yaitu Rp45.000 per orang. Jam buka CIC dimulai pukul 07.00-21.00 WIB.

Hal yang perlu diperhatikan saat menuju CIC adalah kendaraan yang dalam kondisi baik karena jalan menuju CIC sangat berbatu dan menanjak.

Upas Hill atau Tangkuban Parahu

Upas Hill merupakan puncak Gunung Takuban Parahu yang menyuguhkan pemandangan ke Kawah Ratu. Untuk menuju ke puncak Upas Hills bisa melalui jalur Trek 11 Sukawana yang lokasinya tidak jauh dari CIC. Selain melalui jalur Sukawana, Anda juga bisa melewati via Lorong Lumut. Kedua jalur tersebut memiliki pemandangan vegetasi yang indah dan menyegarkan.

Jalan menuju Upas Hill ini bisa dibilang landai, tetapi sangat berbatu yang rawan membuat kaki cedera sehingga gunakanlah sepatu yang baik dan cocok untuk pendakian jalur berbatu.

Tiket masuk menuju Upas Hill, baik melalui Trek 11 Sukawana maupun Lorong Lumut, seharga Rp10.000.

Perhatikan waktu mendaki dan cuaca karena terkadang puncak Upas Hill akan sangat berkabut dan dingin saat pagi dan hujan.

Sanghyang Heuleut

Sanghyang Heuleut merupakan sisaan danau purba di Kabupaten Bandung Barat. Lokasinya berada di kawasan PLTA Saguling. Untuk menuju Sanghyang Heuleut, Anda perlu melakukan hiking sekitar 4 km. Namun, jarak tersebut akan terasa singkat karena sepanjang jalan disuguhi dengan bebatuan purba yang indah.

Jalur hiking menuju Sanghyang Heuleut tersebut cocok untuk pemula karena sebagian besar jalurnya landai. Tiket masuk ke Sanghyang Heuleut sangat terjangkau yaitu Rp10.000. Jam buka wisata ini pukul 07.00-16.00 WIB.

Sunan Ibu

Sunan Ibu merupakan puncak tertinggi kedua dari Gunung Patuha. Biasanya wisatawan berburu sunrise sembari disuguhi pemandangan Kawah Putih sehingga hiking dilakukan pada saat langit masih gelap.

Jalur menuju Sunan Ibu ini sangat cocok untuk pemula karena hanya perlu menaiki anak tangga selama sekitar 15 menit, sangat sebentar bukan? Pemandangan di atas Sunan Ibu tidak akan mengecewakan karena memang sangat indah.

Anda hanya perlu merogek kantong sebesar Rp11.000. Sangat murah bukan?

Wana Wisata Jayagiri

Wana Wisata Jayagiri ini berada di kaki Gunung Tanghuban Parahu. Tujuan akhir para pendaki biasanya adalah Puncak Jayagiri. Di sana orang-orang biasanya berkemah atau hanya sekadar bersantai lalu kembali turun.

Jalur pendakiannya sangatlah bersahabat dan tidak terlalu jauh. Hanya memerlukan waktu sekitar 1 jam untuk sampai di puncak. Jalur ini juga dapat berlanjut ke Lorong Lumut, lalu Upas Hill. Namun, tentu Anda harus mempersiapkan fisik yang siap karena jaraknya sangat jauh.

Tiket masuk Wana Wisata Jayagiri pun sangat terjakau, yaitu Rp6.000 saja.

5 tempat wisata di atas merupakan tempat-tempat yang ramah untuk melakukan hiking atau pendakian bagi pemula. Meskipun begitu, tetap perhatikan kondisi fisik dan logistik Anda.