Gandeng Pemuda Desa || Kelompok 91 KKN UIN Saizu Purwokerto Mengadakan Program Kerja Peningkatan Kesadaran Resiko Pernikahan Dini

Banjarnegara - Dalam upaya mengatasi pernikahan dini yang semakin marak di kalangan pemuda, mahasiswa KKN kelompok 91 dari UIN Saizu Purwokerto mengadakan kegiatan sosialisasi di Desa Parakan, pada Sabtu,  3 Agustus 2024. Berbeda dengan sosialisasi pada umumnya, bentuk sosialisasi yang dibawakan oleh kelompok 91 menggunakan keseruan fun games dan nobar. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kepada pemuda tentang dampak negatif dari pernikahan dini.

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh pemuda dan remaja di desa tersebut. Kegiatan ini berlangsung di gedung TPQ Nurul Ilmi dusun 1 Kebumen, mahasiswa KKN kelompok 91 mengadakan acara nonton film bareng yang berisi materi mengenai pengertian pernikahan dini, faktor penyebabnya, serta dampak sosial, ekonomi, dan kesehatan yang mungkin muncul akibat pernikahan di usia yang sangat muda. Acara tersebut dipandu oleh Nindya dan Ira selaku anggota KKN kelompok 91.
 

" pentingnya mengetahui kesiapan untuk menikah agar nanti kedepannya tidak ada kelabilan pada setiap pasangan." ucap Nindya, selaku pemateri.

PDD KKN 91

Mahasiswa KKN kelompok 91 juga menyertakan sesi interaktif, di mana pemuda diberikan kesempatan untuk bertanya dan memberikan pendapat. Acara ditutup dengan ice breaking dan games tebak kata. Peserta mengikuti kegiatan tersebut dengan antusias.

" Kegiatan ini sangat baik karena membantu memberikan informasi mengenai pentingnya kesiapan pernikahan kepada para remaja." ujar Zaenal selaku anggota pemuda desa.
Menurut penjelasan pak Muchlis selaku tamu undangan " kegiatan ini sangat baik, terutama bagi remaja yang berada di desa karena memberikan edukasi tentang hukum serta kesiapan dalam pernikahan."

Kepala Desa Parakan, Bapak Saryo, menyambut baik inisiatif yang dilakukan oleh mahasiswa KKN tersebut. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menunda pernikahan hingga usia yang lebih dewasa dan stabil.
Dengan kegiatan ini, diharapkan pemuda di Desa Parakan semakin menyadari pentingnya pendidikan dan perencanaan masa depan, serta dapat berkontribusi dalam mengurangi angka pernikahan dini di daerah tersebut.

By KKN 91 Desa Parakan