Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Belum Menyerah (Seri Puisi Asmaraloka #93)

2 September 2024   09:09 Diperbarui: 2 September 2024   09:13 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi : Aku belum Menyerah
(Seri Puisi Asmaraloka #93)
Ditulis oleh : eko irawan

Ku tahu kau mengerti, kau paham. Tapi sikapmu kau simpan dalam dalam. Rapat terkunci tapi menggenggam. Itu caramu mencintai aku dalam diam.

Kau sembunyikan caramu. Lucu, jika aku tak tahu sikapmu. Ini bukan kisah baru, bukan sejam yang lalu. Tapi inilah caramu menjawab cintaku.

Kau juga paham pasang surut. Tapi kau pasang muka cemberut. Aku paham kau penurut. Tapi seolah olah kau ajak aku ribut.

Cinta memang bikin resah. Cinta kadang bikin gundah. Tapi cinta tak kenal pasrah. Kau tahu aku belum menyerah.

De Huize Sustaination, 1 September 2024
Ditulis untuk Seri Puisi Asmaraloka 93

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun