Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menikmati Wisata Akik di Lapak Bang Dayat Tumpang (Seri Berwisata ke Desa Aja #1)

13 Juli 2024   16:13 Diperbarui: 13 Juli 2024   16:18 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Eko Irawan foto 13 Juli 2024

Menikmati Wisata Akik di Lapak Bang Dayat Tumpang
(Seri Berwisata Ke Desa Aja #1)
Ditulis oleh : eko irawan

Wisata akik? Booming Akik beberapa tahun lalu memang sudah surut, namun wisata akik tetap memiliki daya tarik tersendiri. Akik tetap memiliki penggemar dan lapak jualan akik tetap merupakan sektor UMKM yang mampu memberikan harapan bagi para pelaku bisnis akik. Sebenarnya seperti apa keasyikan menikmati wisata akik, mari kita tengok lapak Bang Dayat, seorang pedagang akik yang pada Sabtu, 13 Juli 2024 menggelar dagangannya di trotoar sebelah Selatan SDN Tumpang 1 Desa Tumpang Kabupaten Malang. Selamat membaca semoga menginspirasi.

Berwisata... Ke Desa Aja

Dokpri Eko Irawan untuk Seri Berwisata ke Desa Aja #1 foto diolah dengan snapsheed
Dokpri Eko Irawan untuk Seri Berwisata ke Desa Aja #1 foto diolah dengan snapsheed

Kementrian Desa PDTT Republik Indonesia baru saja melaunching Lomba Desa Wisata Nusantara dan Lomba Literasi Budaya Desa Tahun 2024. Lomba Desa Wisata Nusantara merupakan ajang pemberian penghargaan kepada Desa Wisata yang memenuhi  kriteria yang ditentukan pada proses seleksi dan penilaian. 

Dengan sosialisasi Berwisata Ke desa aja diharapkan tingkat kunjungan wisata memiliki pilihan destinasi alternatif yang mampu memberikan kesejahteraan secara langsung pada masyarakat khususnya di desa. Beberapa desa memang ada yang selangkah lebih maju mengelola potensi desanya sehingga memiliki destinasi yang menarik kunjungan wisatawan. 

Namun apakah desa desa tersebut harus membangun sebuah destinasi wisata baru? Apakah setelah nanti dibangun akan ada yang berwisata dan mampu memberikan kesejahteraan pada masyarakat? Kenapa tidak mengemas apa yang sudah ada, agar lebih memiliki daya tarik? Khususnya melalui upaya penguatan literasi budaya desa dan dipantik dalam rangka lomba desa wisata Nusantara. Berwisata ke desa aja harus dijadikan alternatif pilihan wisata murah meriah yang terjangkau dan memberikan kontribusi langsung pada lapak lapak UMKM desa.

Saya pribadi adalah salah satu pegiat desa wisata yang bergerak melalui Museum Reenactor Ngalam di lokasi Tawangsari Kampoeng Sedjarah di Kelurahan Sumbersari Kota Malang. Saya juga anggota team Research dari Lembaga Adat Desa Mandala Cakrawati Tumpang yang dalam waktu dekat ini tengah bergerak mengumpulkan database untuk temu kenali potensi seni, budaya, sejarah, UMKM, dan giat wisata yang sudah ada dan bisa dikembangkan di desa Tumpang kabupaten Malang.

Dari manakah giat ini diawali? Tulisan ini akan jadi tulisan Perdana seri Berwisata ke Desa Aja. Diseri perdana ini mari dimulai Menikmati Wisata Akik di Lapak Bang Dayat Tumpang kabupaten Malang.

Menikmati Seni Wisata Akik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun