Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ra Perlu Ndakik Ndakik (Seri Sajak Langit #36)

9 November 2023   22:44 Diperbarui: 9 November 2023   22:48 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi : Ra Perlu Ndakik Ndakik
(Seri Sajak Langit #36)
Ditulis oleh : eko Irawan

Disangka menderita. Susah tak berdaya. Apa wajar tak dibantu tapi malah dihina. Direndahkan didepan mata.

Jadi bumerang jika ku marah. Tambah diremehkan seolah kalah. Bukan didukung agar merekah. Malah dimusuhi seolah sampah.

Yang waras ngalah. Rugi debat kusir dengan orang stres. Menghina kok didepan mata. Apa yang direndahkan tak punya rasa.

Sekarang Ra perlu Ndakik Ndakik. Muluk muluk tapi lupa kemampuan. Mengejar angin, menangkap air. Memeluk api, apa bisa terbang tanpa sayap.

Ini duniaku, aku bahagia disini. Nikmati apa yang ada, sesuai ukuranku. Realistis saja, dari pada ngelindur disiang bolong. Bersyukur membumi, doa melangit.

Mengkritik itu hakmu, tapi aku tak Sudi ikut ukuranmu. Jangan hina, ini capaian usahaku. Bersyukur itu penting, Ndakik Ndakik nanti terpelanting. Sudah jatuh dicap sinting.

Biarlah mulutmu diadili malaikat. Sudah tak menolong, malah menggonggong. Aku tak muluk muluk. Karena aku bahagia dengan caraku, bahagia dengan alur takdir dari Tuhanku.

De Huize Penantian, 9 November 2023
Ditulis untuk Seri Sajak Langit 36

Behind the Poem

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun