Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Saatnya Fokus (Seri Puisi Epigram #18)

27 Oktober 2023   13:41 Diperbarui: 27 Oktober 2023   14:05 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi : Saatnya Fokus
(Seri Puisi Epigram #18)
Ditulis oleh : eko irawan

Ada kalanya cuek lebih baik. Biar dianggap sombong. Biar dianggap tak peduli. Saatnya bersikap, bijak punya pilihan.

Pilah pilih yang mendukung. Urusi yang simpati. Dari pada sibuk mengurus yang menentang. Terjebak permainan mereka yang merendahkan.

Jangan habiskan energimu untuk menjelaskan. Sampai kiamat pun, akan tetap benci. Tak bisa rubah agar mereka suka. Mereka merendahkan, tak akan mau beri dukungan.

Saatnya Fokus pada yang mendukung. Jalin erat yang simpati. Sibuk Lah dengan  mereka yang mempercayaimu.  Kelak yang menjawab adalah hasil perjuanganmu.

De Huize Penantian, 27 Oktober 2023
Ditulis untuk Seri Puisi Epigram 18

Behind the poem

Dunia yang kita hadapi berisi berbagai macam manusia. Jika lingkunganmu sempit, temanmu itu itu saja, niscaya banyak kesedihan mengharu biru. Macam macam tingkah polah manusia disekitarmu. Saatnya fokus pada mereka yang menghargai mu. Tak manfaat sibuk menjelaskan pada mereka yang merendahkan mu. Kita tak bakalan mampu merubah mereka yang membenci. Sampai kiamatpun mereka akan tetap benci. Rugi mengurusi orang orang yang sudah beda frekuensi. Fokus saja pada mereka yang mendukung dan jawaban sejati kelak akan dibuktikan oleh hasil perjuanganmu. Jaga dan rawat jejaring teman yang simpati saja. Perluas pergaulan dan bukalah circle baru. Tinggalkan circle yang tak menginginkan kehadiranmu. Selamat menikmati pergaulan hidup yang sehat, ceria dan penuh kerjasama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun