Puisi : Waktu Temu Rindu
(Seri Ruang Waktu Cinta #54)
Ditulis oleh : eko irawan
Jam hanya bikinan manusia. Terjemah detik dan menit. Jadi Jam Jadi hari. Tentang kemarin, hari ini dan harapan esok.
Kemarin sudah berlalu. Waktu temu rindu. Satukan hati agar tak gundah. Karena cinta tumbuh diantara waktu.
Baca juga: Monolog Rindu (Seri Ruang Waktu Cinta #9)
Bukan soal, ini pilihan. Keputusan hati, tak bisa ditawar. Waktu mengatur agar tak berbentur. Bukan ngelindur tapi sudah diatur.
Jodoh itu bukan rekayasa. Terikat tak bisa dipisah. Waktu temu rindu, nyata bersatu. Saling mencari, bertemu melepas rindu.
De Huize Temoe, 24 September 2023
Ditulis untuk Seri Ruang Waktu Cinta 54
Baca juga: Balkon Rindu (Seri Ruang Waktu Cinta #47)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H Baca juga: Tarian Rindu (Seri Ruang Waktu Cinta #28)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!