Puisi : Kering (Seri Hari Hari Puisiku #84) ditulis oleh Eko Irawan
Ini bukan kehendakku. Siapa mau. Tentu tak ada yang mau. Tak jelas, Tak pasti, serba semu.
Menunggu dan menunggu. Saat kewajiban dan tagihan membelenggu. Disangka, aku penipu. Tak bisa dipercaya, umbar omong palsu.
Ditapal batas putus asa. Jika kataku, ditafsir dusta. Sungguh kering sungguh tak berdaya. Tak kuasa jawab apa apa.
Aku tak ulur waktu. Tolonglah aku wahai Tuhanku. Aku menyerah dengan Ujianmu. Datanglah dengan KeajaibanMu.
De Huize Tilapia, 15 mei 2023
Ditulis untuk Seri Hari Hari Puisiku 84
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H