Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belajar tentang Cinta

24 November 2022   22:33 Diperbarui: 24 November 2022   22:42 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Seri Ruang Waktu Cinta #7

Puisi : Belajar Tentang Cinta

Haruskah ditahan. Sampai kapan. Kenapa harus disimpan. Kenapa takut diungkapkan.

Baca juga: Sadyakala Cinta


Dulu. Gagal itu. Sakit memang sakit. Tapi tak bisa dianggap sama. Dipukul rata. Dendam bukan cara. Tapi cinta punya jalan cerita.


Dulu bukan sekarang. Dulu bukan dia. Tapi sekarang aku. Aku bukan dia. Tapi Dia bukan aku. Beda.


Kenapa harus ditahan. Kenapa harus disembunyikan. Permata indah layak ditunjukan. Belajar memulai. Sekarang. Sebelum digilas keraguan.


Belajar tentang cinta. Jangan bilang tidak, jika hati mendamba. Jangan menolak, jika butuh berdua. Coba jelaskan, apa manfaat sandiwara.


Haruslah berani berkata. Belajar tentang cinta. Tak perlu malu dengan alasan usia. Alasan itu bukan tiket bahagia.


Pertemuan ini. Bukan untuk berbeda. Tuhan sudah rancang jalannya. Saat ditakdirkan. Saat disatukan. Ini nyata, tak ada sandiwara kepalsuan.


Belajar tentang cinta, belajar menerima yang ada. Ideal boleh. Prinsip wajib. Haruskah yang hadir ditukar mimpi? Haruskah yang sejati ditukar ilusi.


Belajar tentang cinta. Akan terus ada. Menunggu tanpa kata. Menanti dalam setia. Sampai kau menerima.

--------------------
Warung Kopi Joyo, 24 November 2022
Ditulis oleh Eko Irawan
Untuk Seri Ruang Waktu Cinta #7

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun