Mohon tunggu...
Irawan Abidin
Irawan Abidin Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa Pertanian

Selamat datang di koran sawit perkebunan dan pertanian masa kini YT: Koran Sawit Media Center "Koran Sawit"

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

4 Usaha Petani agar Kelapa Sawit Melimpah

24 September 2023   07:00 Diperbarui: 24 September 2023   07:11 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Perkebunan Kelapa Sawit milik rakyat di Muara Bungo (Irawan Abidin)

Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas andalan yang dimiliki oleh negara Indonesia, karena dengan ada tanaman kelapa sawit dapat membuka lapangan pekerjaan yang cukup signifikan bagi masyarakat yang ada di Indonesia yang belum memiliki pekerjaan.

Selain itu kelapa sawit juga memiliki luasan ha yang cukup besar dari pada luasan komoditas perkebunan lainnya hal ini yang menjadikan Indonesia sebagai negara palm oil yang terbesar di dunia.

Melansir dari Badan pusat statistik Indonesia luas ha perkebunan kelapa sawit di Indonesia mencapai 14,99 juta hektare (ha) pada 2022. Jumlah itu meningkat 2,49% dibandingakan pada tahun sebelumnya yang seluas 14,62 juta ha.

Dan menurut pengelolaan nya lahan kelapa sawit di kelola oleh pihak swasta mencapai 8,83 juta ha. Sedangkan, perkebunan sawit seluas 6,16 juta ha dikelola oleh rakyat.

Hal ini menandakan bahwa peran penting perkebunan kelapa sawit yang ada di Indonesia begitu nyata terhadap penyumbang devisa negara serta membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat yang ada di Indonesia.

Merujuk kepada lahan sawit di Indonesia rata rata perkebunan kelapa sawit juga di miliki oleh petani usaha kelapa sawit, kita ambil saja contoh di daerah saya kabupaten Bungo sudah mulai banyak beberapa tanaman kelapa sawit menurun dari segi Produksi.

Nah oleh sebab itu kita sebagai pelaku usaha kelapa sawit atau petani kelapa sawit yang mandiri dalam pengelolaan kebun kita harus mempunyai siasat ataupun strategi untuk meningkatkan produktivitas Kelapa Sawit kita yaitu tandan buah segar.

Nah mungkin beberapa sahabat sawit bingun bagaimana cara kita untuk meningkatkan produktivitas kelapa sawit kita agar buah yang dihasilkan maksimal yang kita capai.

Nah berikut ulasannya ada beberapa cara ataupun usaha kita petani kelapa sawit untuk mencapai produktivitas dari tanaman kelapa sawit kita apa saja itu berikut ulasannya:

1. Usaha Pemeliharaan

Usaha yang pertama yang bisa kita lakukan adalah Dari segi pemeliharaan karena kelapa sawit yang kita kelola adalah tanaman yang sudah menghasilkan jika belum bisa memulai dengan sumber kecambah yang unggul.

Nah kembali lagi usaha pemeliharaan adalah usaha yang meliputi pekerjaan perawatan yang meliputi pekerjaan rawat gawangan, rawat TPH, rawat pasar rintis dan lain sebagainya.

Hal ini harus kita kerjakan kenapa?

Jika kebun kita rawat dengan bersih tentunya saat melakukan pekerjaan lainnya sangat mudah dan enak, selain itu saat mata memandang tentunya sangat fresh ketika gulma yang kita kendalikan bersih atau rapi.

Dan juga gulma merupakan salah satu kompetitor bagi tanaman utama dalam melaksanakan penyerapan unsur hara yang dilakukan oleh tanaman kelapa sawit untuk itu kegiatan pemeliharaan harus kita kendalikan sesuai agronomi.

2. Usaha Potong Buah

Usaha potong buah ataupun panen buah tandan kelapa sawit (TBS) merupakan satu rangkaian yang kerap dan sering dilakukan di setiap perkebunan kelapa sawit untuk mengambil hasil.

Dalam usaha potong buah ini saat panen kelapa sawit kita tidak boleh panen buah yang belum matang sesuai kriteria matang panen dan menjaga pelepah yang ada pada tanaman kelapa sawit contohnya saja jika usia tanaman yang sudah dewasa kita mempertahankan pelapah atau songgo 2.

Jangan sampai panen kita dilakukan di lapangan membuat kelapa sawit kita underpruning, jika ini terjadi akan menyulitkan tanaman untuk melakukan fotosintesis, untuk itu usaha potong buah harus kita lakukan dengan baik dan benar.

3. Usaha Pemupukan

Kita tahu pemupukan merupakan cara untuk memberikan unsur hara kepada tanah agar dapat di serap oleh tanaman utama yang di maksudkan di sini adalah pokok kelapa sawit.

Untuk menghasilkan buah kelapa sawit tentunya penerapan pupuk harus tetap dilakukan secara continue agar pertumbuhan dan Produktivitas tanaman kelapa sawit tetap optimal dan terjaga secara kebutuhan nutrisi pada tanaman.

Untuk itu penerapan Kelapa Sawit harus memiliki konsep 5 T tepat dosis, tepat jenis, tepat waktu, tepat tempat dan tepat cara, agar pemupukan ini efektif bagi tanaman kelapa sawit.

Nah bagaimana mana sahabat sawit sudah mulai tergambar kan untuk meningkatkan produktivitas dari tanaman kelapa sawit kita?

Usaha kita sebagai petani kelapa sawit harus konsisten dalam penerapan ini agar produktivitas kita tetap stabil dan meningkatkan secara produktifitas kelapa sawit kita.

Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan terimakasih telah berkunjung di halaman saya, jika ada komentar dan saran silahkan komentar di kolom komentar dibawah ini atau bisa nge DM di akun Instagram kita di koran Sawit.

Irawan Abidin

24 September 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun