Ciri ciri bunga ini memiliki bentuk daun yang kecil seperti mangkok dan bunganya berwarna kuning.
2. Boreria Alata
Boreria Alata atau biasa dikenal sebagai goletrak kerap kali ditemukan pada areal kelapa sawit dimana tanaman ini memiliki ciri-ciri seperti rambut halus tipis namun keras.
Tumbuhan ini dapat tumbuh 15-20 cm dan bunganya berwarna putih dan berbentuk  lonjong.
3. Antigonon leptopus
Antigonon leptopus atau dikenal sebagai air mata pengantin mendengar namanya cukup sedih bukan, namun sesuai dengan namanya dimana tanaman ini memiliki jenis yang merambat tak jarang bagi kita jika saat berkunjung di lapangan.
Banyak sekali kita jumpai di persimpangan jalan ataupun di bahu jalan bunga ini di topang di atas kayu, dimana kayu itu akan menjadi penopang bunga ini untuk merambat.
Untuk itu tanaman ini sangat banyak di budidayakan di perkebunan kelapa sawit karena dikenal akan bermanfaat nya dalam menjaga keseimbangan antara hama dan predatornya.
4.Turnera Sulbulata
Turner Sulbulata merupakan tanaman yang termasuk spesies tumbuhan genus bunga pukul sembilan, oleh karena itu di kalangan para planters tanaman ini dikenal dengan bunga pukul sembilan.
Dimna bunga pukul sembilan ini memiliki penjelasan dimana bunga ini hanya mekar di atas jam 9 setelah Matahari terbit, saat saya mencoba dilapangan dan saya lihat memang bener adanya ketika matahari terbit baru lah bunga di mekar.
Tanaman ini sering sekali kita jumpai di bahu jalan seketika kita jalan di badan jalan kadang terlihat kuningnya bunga ini saat mekar selain itu bunga ini juga dapat. Menarik predator untuk beberapa hama.
Nah menarik bukan selain menjadi penangkal hama di perkebunan kelapa sawit tanaman ini juga bisa menjadi nilai estetika bagi perkebunan kelapa sawit dimana tanaman ini mempunyai bunga nan indah dan elok.
Tentunya jika kita rawat dengan baik tanaman ini bisa membuat orang terpesona bagi yang melihat, bisa saja kita dengan adanya' tanaman seperti itu bisa membuat obyek wisata dan membuka peluang usaha bagi management kebun.