anak-anak jalanan dan anak PAUD, banyak sekali kegiatan yang diselenggarakan di Yayasan tersebut, untuk setiap weekend terdapat kelompok belajar anak-anak jalanan dan untuk hari biasanya kegiatan belajar anak PAUD Nurul Huda yang bertempatkan di Yayasan bagea dengan jumlah tenaga pengajar satu orang yaitu Bu Ida dan pemilik Yayasan yaitu Bu Sumi, dan ada volunteer Cerdas Dini yang selalu membantu Yayasan Bagea untuk membantu tenaga pengajar.
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang mulai dilaksanakan pada tanggal 11 Juli 2022. Setiap mahasiswa dibagi kelompok sesuai dengan domisili tempat tinggal masing-masing, untuk kelompok 48 ditempatkan di Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung yang selanjutnya dibagi menjadi kelompok kecil yang dibagi sesuai dengan kelurahan yaitu kelurahan Babakan, Warung Muncang, Sukahaji, Cibuntu, Cijerah, Untuk saya sendiri ditempatkan di Kelurahan Warung Muncang yaitu disalah satu Yayasan yang Bernama Bagea, yang menaungiPada tanggal 12 Agustus 2022 merupakan hari terakir KKN kelompok Kelurahan Warung Muncang di PAUD Nurul Huda dengan mengadakan finger painting yang telah direncanakan oleh Kelompok KKN, hal ini sebagai kenang-kenangan dan media rekreasi anak-anak untuk kecerdasan motor.
Untuk mengembangkan keterampilan motoric halus, melatih perkembangan imajinasi dan bakat juga, bisa dilakukan dengan finger painting, karena kegiatannya dilakukan dengan melukis menggunakan jari (Wahyudi & Amanah, 2018). Adapun pengertian menurut cahyati adalah suatu Teknik dalam melukis yang dilakukan melalui jari jemari anak yang dioleskan warna ke kertas kosong, dengan tujuan melatih perkembangan kreativitas dan melatih motoric halus pada anak. (Menurut Astria, 2015) Finger painting memiliki manfaat sebagai berikut:
1. Â Â Â media menuangkan emosi
2. Â Â Â alat bercerita
3. Â Â Â media bermain
4. Â Â Â melatih ingatan
5. Â Â Â melatih kemampuan berpikir secara menyeluruh
6. Â Â Â melatih ketelitian menjaga keseimbangan
7. Â Â Â mengembangkan kreativitas
8. Â Â Â mengembangkan motorik halus
9. Â Â Â melatih kelenturan jari-jemari anak
Untuk finger painting memerlukan alat dan bahan cat khusus untuk finger painting, 5 piring, stik eskrim, kain putih dan lakban. Saat kegiatan finger paiting anak-anak sangat antusias untuk segera menempelkan jari-jari mereka namun ada beberapa yang tidak terlalu antusias dengan kegiatan karena takut kotor.
Finger painting dilaksanakan pada saat selesai kegiatan pembelajaran dan dimulai dengan pembukaan oleh Bu Ida, Bu Sumi dan selanjutnya Bu Sindy (merupakan mahasiswa yang membantu mengajar), selanjutnya anak-anak dengan mengantri agar tetap disiplin dan tidak menimbulkan kegaduhan dan yang terakhir adalah anggota kelompok KKN. Setelah melaksanakan finger painting selanjutkan sesi dokumentasi dan diakhiri memberikan hadiah bingkisan kepada anak-anak yang berupa makanan dan hadiah kepada guru.
Oleh karena itu kegiatan finger painting ini dapat menambah pengetahuan dan melatih motorik halus anak-anak PAUD Nurul Huda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H