Melalui Program Penguatan Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (BEM FIB) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya membudidayakan tanaman obat keluarga di Kelurahan Babatan Rw 4 Wiyung Surabaya. Kegiatan budidaya tanaman obat keluarga ini sudah dilakukan sejak bulan Juli hingga bulan November 2023.
Pembudidayaan dilakukan sebagai upaya untuk memanfaatkan lahan kosong seluas 300m yang berpotensi untuk ditanami TOGA. Bekerja sama dengan warga setempat mengelola lahan kosong yang sebelumnya ditumbuhi rumput liar kini telah menjadi kawasan konservasi TOGA. Tanaman obat keluarga yang telah dibudidayakan adalah Rosela, Sereh, Telang, Kumis Kucing, Jahe, Kunyit, Laos, Asem, dan Temulawak.
Pembudidayaan tanaman obat keluarga ini selaras dengan topik yang dipilih oleh Tim PPK Ormawa BEM FIB yaitu Kampung Konservasi TOGA dengan mengusung tema “Optimalisasi Potensi Kelurahan Babatan Rw 4 Wiyung Surabaya sebagai Kampung Konservasi TOGA”. Dari tema tersebut disusun empat program yaitu pemetaan biodiversitas, kawasan konservasi, edukasi dan pembentukan kelompok, dan usaha tanaman obat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H