Turkish Delight biasanya dijual dalam bentuk kemasan kotak dengan isi potongan potongan kecil, atau dalam bentuk bar lonjong. Harga Turkish Delight per kotak dijual sekitar Rp 100 ribu -- 200 ribu untuk kualitas premium.
2. Baklava
Baklava yang teksturnya seperti pastry, terbuat dari lembaran lembaran fillo dengan isian kacang cincang dan sirup manis. Baklava sendiri tidak hanya didapati di Turki, tapi juga banyak didapati di negara mediterania dan Timur Tengah yang dipercaya telah menyebar sebelum abad 10. Namun tetapi baklava modern yang banyak kita jumpai saat ini diyakini sebagai kreasi asli Turki.
Menurut Tour Guide saya saat di Turki, versi Baklava Turki saat ini adalah kreasi para koki di Istana Kerajaan Ottoman, yang membuat manisan ini secara khusus atas perintah Sang Sultan. Karena sang Sultan begitu suka dengan Baklava, manisan ini sering menjadi hidangan wajib saat acara jamuan resmi di Istana.
3. Turkish Cotton Candy (Pismaniye)
Turkish Cotton Candy atau dalam Bahasa lokal disebut Pismaniye, bertekstur seperti manisan "rambut nenek" kalau di Indonesia. Halwa terbuat dari adonan tepung, gula, yang membentuk gumpalan serat serat gula.
Menurut cerita, Halwa juga telah dikenal luas sejak abad 15 dan dahulu adalah makanan rumahan (home made) yang dibuat secara tradisional oleh banyak keluarga di Turki. Namun saat ini semakin jarang keluarga di Turki yang mau repot-repot membuat Halwa ini di rumah.
Di Turki, semua dessert di atas mudah didapati di mana saja, tidak saja di toko oleh-oleh di area wisata, tapi juga di berbagai minimarket kecil. Jika kita pergi ke toko oleh-oleh, biasanya dessert ini akan banyak disajikan tester aneka rasa dengan jumlah berlimpah, jadi kita bisa coba dan icip-icip aneka rasa dari Locum, Baklava, dan Halwa sepuasnya sampai kenyak (kalo gatau malu... hehehe)
Namun jika berada di kota Istanbul, ada dua tempat shopping mall yang wajib dikunjungi untuk berburu kuliner dan oleh-oleh yaitu di Grand Bazaar dan Egyptian Bazaar. Bukan sekadar shopping mall, tapi kedua tempat ini juga merupakan dua shopping mall tertua di dunia yang usianya sudah lebih dari 5 abad (luar biasa kan!)
Jadi, dua pengalaman shopping di bangunan heritage ini bisa jadi hal wajib yang perlu dicoba saat di Istanbul. Biasanya orang Indonesia kalau pergi ke Grand Bazaar dan Egyptian Bazaar ini, betah banget bisa sampai berjam jam dan bisa ngabisin duit hingga belasan juta hanya untuk belanja oleh-oleh.
