Sementara bagi yang punya bakat untuk menulis cerita fiksi, tentu saat ini ada moment yang tepat untuk mengembangkan bakat Anda. Isilah waktu-waktu anda dengan menulis novel. Pilih saja tema yang banyak diminati masyarakat, atau tema yang unik. Datanglah ke penerbit, kemudian dicetak dan diterbitkan. Siapa tahu novel Anda akan laris diminati banyak orang. Kita sudah melihat sendiri sekarang ini sudah bermunculan novel-novel yang menarik dan ditawarkan secara online. Nah, tentu ini bisa menjadi peluang kan? Selain untuk mengeksplorasi kemampuan kita di bidang tulis menulis, kita puas karya kita dinikmati banyak orang. Dan tentunya, bisa menambah pundi-pundi perekonomian kita.
Alternatif peluang lainnya yaitu menjadi youtuber. Kita tahu bahwa Youtube merupakan media yang paling populer saat ini. Asalkan Anda  mempunyai email dan perangkat gadget saja, kita sudah bisa memilki dan memanfaatkan akun youtube.Â
Bagi yang saat ini tidak punya kesibukan, bisa memanfaatkan youtube sebagai media untuk mempublikasikan atau mengevlog suatu kegiatan. Entah itu promosi tempat wisata, promosi kuliner, promosi produk, tips memasak, wawancara dengan seseorang, atau tentang apa saja yang memungkinkan untuk menggaet banyak pemirsa (viewers). Jika ternyata video kita ini mendatangkan banyak pengunjung, maka ini akan menjadi keranjang ekonomi kita.
Itulah beberapa peluang pundi-pundi ekonomi yang bisa kita usahakan di masa pandemi ini. Masih banyak alternatif sebenarnya misalnya, budidaya dan berbisnis tanaman yang saat ini sedang diminati, budidaya hidroponik, atau membuat kerajinan dan karya-karya lainnya yang layak jual.
Terakhir, kita tidak perlu menyalahkan keadaan atau putus asa dengan wabah yang diprediksi masih akan berlangsung lama ini. Justru kondisi ini bisa memantik kita untuk sedikit berpikir keras, berkreasi, memanfaatkan peluang-peluang yang ada. Sebagaimana difirmankan oleh Allah SWT dalam Alqur'an surat Al-Insyiroh ayat 5: "Fainna ma'al 'usri yusraa". Yang artinya : "Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan". Maka berikhtiarlah, niscaya akan ada jalan keluar. -- Iqo Shofwa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H