Mohon tunggu...
iqlima khoirunisa
iqlima khoirunisa Mohon Tunggu... -

kind,,,

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Aku Beruntung Tak Ditakdirkan Bersamanya

6 Juni 2010   01:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:43 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Awalnya aku mengira bahwa Allah enggak pernah adil sama aku. Aku selalu mikir apa yang aku inginkan enggak pernah aku dapatkan. Tapi Allah tahu lebih dari aku, Dia memberi apa yang aku butuhkan, meski kadang itu enggak aku inginkan."

Melepaskan orang yang kita cintai memang tak semudah membalik telapak tangan, banyak hal yang harus ku pelajari saat aku harus memutuskan merelakan sesuatu yang menjadi milikku. Saat aku jatuh cinta aku selalu berharap dialah yang terbaik, untuk selamanya. Tapi kenyataannya berbeda, dua kali mencinta, dua kali pula terjatuh karena terhianati. huft, kadang cita emang enggak adil, hatiku yang hanya satu kembali terkoyak dengan hal yang serupa.

Sungguh tragis nasib yang aku jalani. Cinta datang dan pergi begitu saja. Sungguh ku tak bisa menerima semua penghianatan yang mereka berikan. Apa memang sudah seharusnya? Entahlah,, yang aku tahu kini bahwa aku bangga bisa lepas dari para penghianat cinta,

Trimakasih ya Allah Engkau telah memberiku jalan yang terbaik. Tanpa mereka, tanpa air mata, tanpa derita dan tanpa kecewa. Bahagia tentunya,,,

Untung Engkau selalu tahu apa yang aku butuhkan. Coba kalau Engkau selalu memberi apa yang aku inginkan, jadi apa aku?

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun