Komisaris Pasar Sentul City, Sugito Hartanto mengatakan, fasilitas melengkapi pasar menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga dan berbagai kebutuhan pokok ,mengangkat para pedagang dan kuliner nusantara secara ekonomi. Tenant atau pedagang yang berjualan merupakan pedagang kaki lima (PKL).
Pasar bersih Sentul city Berdiri di atas lahan 1.000 meter persegi dengan jumlah 60 tenant. Selain itu, berbagai jenis makanan melengkapi pasar. Di area ini, semua produk berkualitas dan dibanderol dengan harga terjangkau untuk semua kalangan.
Pasar dengan Kebersihan Fisik ini merupakan pasar tradisional atau pasar modern di mana penjual dan pengunjung harus menjaga kebersihan fisik pasar. Ini mencakup penanganan sampah, sanitasi, kebersihan area umum, dan pengelolaan limbah.
Pasar dengan Produk yang Aman dan Higienis "Pasar bersih" juga dapat berarti bahwa produk-produk yang dijual di pasar tersebut harus memenuhi standar kebersihan dan keamanan tertentu. Ini mungkin mencakup persyaratan seperti tanggal kedaluwarsa, penyimpanan yang tepat, dan perlakuan sanitasi.
Pasar yang Ramah Lingkungan pada pasar yang mempraktikkan keberlanjutan dan peduli lingkungan, termasuk pengelolaan limbah yang baik dan upaya untuk mengurangi dampak lingkungan.
Pasar yang Bebas dari Aktivitas Ilegal atau Korupsi Dalam beberapa kasus, "pasar bersih" bisa berarti pasar yang bebas dari praktik ilegal, seperti penipuan, penjualan barang ilegal, atau praktik korupsi.
Pasar dengan Produk Organik atau Berkelanjutan Beberapa pasar bersih mungkin fokus pada penjualan produk organik, lokal, atau berkelanjutan.
Lebih lanjut ia mengatakan, Pasar Sentul City ingin mengangkat pedagang dan kuliner nusantara secara ekonomi. Tenant atau pedagang yang berjualan merupakan pedagang kaki lima (PKL).
"Mengangkat ekonomi kerakyatan. Hadirnya Pasar Bersih Sentul manfaatnya bisa dirasakan. Selain itu, dapat menyerap tenaga kerja lokal," ujar Sugito.