Begitu tipis
kebahagian dan kesedihan saling berganti
Hadirnya tak dapat kita duga dan perginya pun tak dapat kita tunda
Tawa kadang berganti menjadi derai air mata
Suka bisa berubah sekap menjadi duka nistapa
Kebahagian dan kepedihan hidup menjadi sebuah mesteri saling-silang, Â saling menindih, kadang jiwa menjadi kecil dan hanya mampu merintih
Hari gemilang, Â hati yang terang
Jiwa yang riang tanpa permisi menjadi kelam
Hidup seperti sebuah teka-teki, seperti sebuah mesteri
Surabaya, 09 Juli 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!