Perubahan pola cuaca, kekeringan, banjir, atau bencana alam lainnya dapat merusak lahan pertanian dan menurunkan produktivitas panen. Akibat dari perubahan iklim ekstrem yang semakin sering terjadi dapat menyebabkan ketidakpastian pasokan beras.
Spekulasi pasar dan permainan harga oleh pedagang atau perusahaan besar dapat mendorong kenaikan harga beras. Ditambah dengan perubahan kebijakan perdagangan internasional, tarif, atau hambatan non-tarif yang juga dapat mempengaruhi pasokan dan harga beras di pasar domestik.Â
Dengan demikian beras menjadi persoalan yang sangat berpengaruh di masyarakat. Persoalan yang sedang dihadapi oleh lapisan masyarakat di Indonesia yaitu kenaikan harga beras menjelang bulan Ramadhan. Dimana, masyarakat mengalami dampak kesejahteraan dalam pemenuhan kebutuhan pangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H