Mohon tunggu...
Iqbal Anas
Iqbal Anas Mohon Tunggu... Wiraswasta - Teacher, Trainer, Writer and Content Creator

Suka baca-baca, dan kalau lagi mood ditulis, www.iqbalanas.com

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Pendidikan Islam

27 Oktober 2024   23:04 Diperbarui: 27 Oktober 2024   23:26 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Situs iStockphoto.com

Pemberian Reward dan Pembinaan: Penghargaan (reward) atas kinerja yang baik, seperti ketaatan dalam menjalankan nilai-nilai Islam di lingkungan kerja, serta pembinaan bagi karyawan yang belum memenuhi standar, akan mendorong pengembangan kinerja yang lebih baik. Dengan pendekatan pembinaan yang Islami, diharapkan staf akan lebih termotivasi untuk memperbaiki diri.

3. Tantangan dan Peluang dalam Manajemen SDM Pendidikan Islam

Manajemen SDM di lembaga pendidikan Islam menghadapi tantangan, antara lain:

  • Perubahan Sosial dan Teknologi: Arus globalisasi dan perkembangan teknologi menuntut lembaga pendidikan Islam untuk mengintegrasikan teknologi modern dalam kegiatan belajar-mengajar tanpa mengabaikan prinsip Islam. Oleh sebab itu, tenaga pendidik perlu dibekali dengan kemampuan teknologi yang relevan namun tetap berlandaskan nilai-nilai Islami.

  • Pendanaan Terbatas: Banyak lembaga pendidikan Islam yang mengalami keterbatasan pendanaan, yang menghambat pengembangan SDM secara optimal. Keterbatasan ini memerlukan solusi kreatif, misalnya kolaborasi dengan institusi Islam lainnya atau pencarian dana dari lembaga filantropi.

Namun demikian, manajemen SDM dalam pendidikan Islam juga memiliki peluang yang besar, di antaranya potensi peningkatan kualitas tenaga pendidik melalui pelatihan dan pengembangan berkelanjutan, yang menjadikan lembaga pendidikan Islam semakin relevan di era modern.

Manajemen Sumber Daya Manusia dalam pendidikan Islam bertujuan untuk membentuk SDM yang berkualitas dan berakhlak, guna menciptakan lingkungan belajar yang islami, kondusif, dan inspiratif. Melalui penerapan prinsip-prinsip Islam dan strategi pengembangan SDM yang berfokus pada kompetensi serta nilai spiritual, lembaga pendidikan Islam dapat berkontribusi signifikan dalam membentuk generasi yang cerdas, berkarakter, dan berkomitmen pada nilai-nilai agama. Tantangan yang ada dapat diatasi dengan inovasi dan kebersamaan, sehingga pendidikan Islam tetap relevan dan berdaya saing tinggi di tengah perubahan zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun