Hak Mau itu Ada

apakah setiap cita itu harus terjang ?

dan apakah setiap pemimpin itu harus didepan ?

lantas bagaimana dengan orang pendiam ?

lantas bagaimana dengan orang yang bersembunyi ?

lantas bagaimana dengan orang yang merendah ?

dan lantas bagaimana dengan pemimpin yang mendorong dari belakang ?

semua yang kita lakukan itu tak semesti harus di umbar

kita diciptakan otak supaya kita mampu mengerti

kita diciptakan hati supaya kita saling merasa

maka tak semelulu kita menilai dari rupa atau wujud saja

karena tubuh yang elok tak semesti memiliki hati yang anggun

bagian inti dan vital sering saja disembunyikan dalam tampak

sama halnya dengan peran ,

tak semesti bergandengan dengan wujud

terkadang ia pun hilang dalam pandang

fenomena kini mulai terganti

kala orang baik ingin selalu bersembunyi

dan orang buruk yang selalu berebut tampak

tak ada yang melanggar norma

karena hak mau itu ada

jangan pernah meniada