Mohon tunggu...
Raysandie Iqbal Wardana Putra
Raysandie Iqbal Wardana Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta 23107030140

Suka Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Lebaran, Sarana Bertemu Sanak Saudara di Kampung Halaman dan Bermaaf-maafan

18 April 2024   23:51 Diperbarui: 18 April 2024   23:55 934
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pribadi
dok. pribadi

dok. pribadi
dok. pribadi
Sungkem

Tradisi sungkem saat Lebaran adalah salah satu aspek budaya Indonesia yang menggambarkan penghormatan dan rasa syukur. tradisi sungkem biasanya dilakukan oleh anggota keluarga yang lebih muda kepada yang lebih tua sebagai tanda penghormatan, memohon maaf, dan berkah. Biasanya, anggota keluarga yang lebih tua memberikan hadiah atau uang tunai kepada yang lebih muda setelah menerima sungkem dan ucapan selamat.

sungkem dilakukan dengan membungkuk atau merunduk sambil mengucapkan kata-kata penghormatan seperti "Mohon maaf lahir dan batin". Tradisi ini mengajarkan nilai-nilai kekeluargaan, kerendahan hati, serta menghargai dan menghormati peran dan pengalaman generasi sebelumnya.

Melalui sungkem, tercipta hubungan yang harmonis antar generasi, mempererat tali silaturahmi, serta mengajarkan pentingnya saling menghargai dan menghormati peran serta pengalaman orang yang lebih tua. Sungkem juga menjadi momen yang tepat untuk bermaaf-maafan, membersihkan hati, dan memulai lembaran baru dalam kehidupan bersama keluarga.

Liburan 

Liburan Lebaran bukan hanya identik dengan tradisi keluarga dan kebersamaan, namun juga menjadi momen yang tepat untuk melakukan rekreasi dan wisata. Bagi sebagian orang, liburan Lebaran menjadi waktu yang sempurna untuk melepas penat dan menghabiskan waktu dengan cara yang berbeda.

Salah satu kegiatan yang sering menjadi favorit saat liburan Lebaran adalah wisata kuliner. Banyak tempat makan dan restoran yang menawarkan hidangan khas Lebaran, mulai dari takjil, makanan berat, hingga kue - kue kering. Wisata kuliner ini menjadi kesempatan untuk mencoba berbagai jenis makanan dan menghabiskan waktu berkumpul bersama keluarga atau teman.

Mengunjungi tempat-tempat wisata alam seperti pantai, gunung, dan danau menjadi alternatif menarik untuk rekreasi saat Lebaran. Cuaca yang cerah dan udara segar menjadi pemandangan yang sempurna untuk menikmati keindahan alam Indonesia bersama keluarga.

Mengunjungi museum, candi, atau tempat bersejarah lainnya menjadi kegiatan edukatif yang menarik. Mengetahui lebih dalam tentang sejarah dan budaya Indonesia dapat menjadi pengalaman yang berharga, terutama untuk generasi muda.

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun