Banjir bandang terjadi di Malapedho, Desa Inerie Kecamatan Inerie Kabupaten Ngada, Jumat, 3 September 2021.
Bencana Alam tersebut diperkirakan terjadi pukul 22.00 WITA. Hal tersebut disampaikan oleh Ludgardis Bupu, salah satu warga Malapedho; melalui sambungan WhatsApp.
"Pas Orang lagi tidur, tiba-tiba saja terjadi guncangan. Listrik langsung padam dan semua orang langsung berteriak ketakutan sambil keluar dari rumah masing-masing" kata Gardis.
Sejauh ini, korban jiwa ada 3 orang. 1 anak-anak dan 2 orang dewasa. Korban anak-anak sudah berhasil ditemukan. Sedangkan 2 orang lainnya belum ditemukan.
Banjir bandang Malapedho mengakibatkan terputusnya akses jalan dari Pali, Ruto menuju Aimere. Juga menyebabkan 5 rumah mengalami kerusakan berat maupun ringan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H