Mohon tunggu...
Iwan Permadi
Iwan Permadi Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja kreatif televisi dan Guru Bahasa Inggris

a freelance tv creative

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Beda Gaya Bahasa Simile, Metafora, dan Hiperbola dalam Bahasa Inggris

31 Desember 2017   09:18 Diperbarui: 1 Januari 2018   13:32 9516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Shutterstock

Gaya bahasa penulisan ternyata tidak kalah dengan kreativitas variasi plot cerita dan twist yang diciptakan dalam sebuah karya visual seperti film. Hal ini memperkaya wawasan pembaca untuk mendapatkan kesegaran dan kegairahan untuk terus membaca sebuah karya tulisan.

Similes (Simile) didalam Bahasa Inggris adalah sebuah perumpamaan yang menggunakan kata like atau as atau seperti. Contoh : Betty's hair is as yellow as the sun (Rambut Betty sekuning matahari). Dalam similes ini kita membandingkan Betty dan Matahari. 

Contoh kedua Jody moves as slow as a snail(Jody berjalan selambat siput), yang dibandingkan Jody dan Siput.  During Ramadan, my mouth is as dry as a desert (Selama bulan Ramadan, mulut saya sekering padang pasir).

Gaya bahasa similes beda dengan Metaphor (Metafora) dimana perumpamaannya tidak menggunakan kata like atau asseperti contoh ini :  The new dress is rainbow of colors (Baju cewek baru itu warnanya seperti pelangi). Metaphor ini membandingkan kostum wanita dengan warna pelangi). 

Berikutnya, Nashwa's voice is music to my ear (Suara Nashwa semerdu musik). Methapor ini membandingkan suara Nashwa dan suara musik dimananya keduanya terdengar merdu -- enak didengar.  David was a lion in the fight.  (David seperti singa kalau sedang berkelahi).

Gaya bahasa hyperbole juga perumpamaan cuma dibuat berlebihan (exaggeration) untuk menarik perhatian seperti Jane almost died laughing at the joke. (Jane hampir mati tertawa dengan lelucon itu). Apa yang berlebihan? Jane tertawa terbahak-bahak sampai kehilangan nafas dan kelelahan.  Contoh lainnya  "Budi is hopping mad" (Budi loncat-loncat kegilaan) Apa yang berlebihan? Dia sedang marah dan tidak bisa diam.  The reunion party lasted a lifetime (Pesta Reuninya bertele-bertele).

Berikut contoh lain dari similes, metaphor dan hyperbole dalam gambar berikut ini :

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
"Life is like riding a bicycle. To keep your balance, you must keep moving." (Hidup seperti mengendari sepeda. Untuk tetap seimbang anda harus terus bergerak) Albert Einstein

"Love is like the wind, you can't see it but you can feel it." (Cinta itu seperti angin, anda tidak bisa lihat tapi anda bisa rasakan) Nicholas Sparks

"A mind is like a parachute. It doesn't work if it is not open."(Akal itu seperti parasut. Tidak akan berfungsi bila anda tidak terbuka) Frank Zappa

Semoga bermanfaat.

(Dari berbagai sumber)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun