Bunga mekar di taman, taman yang semakin siang, kristal air seakan mengukir langit, menjadi saksi bahwa engkau  yang kurindu, pergi tak pernah Kembali.
Selusin musim  telah berlalu pergi membawa kenangan . Kadang Jerit tangis  muncul bersama tawamu telah membayang ke angkasa biru, menjadi kenangan tak terlupakan.
Kenangan demi kenangan berbiak, Air mata paling bahagia diujung lautan, Ketika mata menatap bersamamu, aku terduduk dalam sebuah  harapan dalam keheningan senja hari.
Aku berdiri atas nama cinta, aku ingin menatap matahari pagi seperti sedia kala, bersamamu, padaku engkau ajari  dalil  bahwa  hanya asrat cinta sejati yang dapat menyulut kerja keras.
 Gelombang pikiran dengan emosi yang menggebu,  menjelma sebagai persembahan, diantara  kehendak yang lama untuk  menanti dirimu."
Bersama angin aku ingin berjuang, untuk menggapai harapan sebuah cinta, dan itu adalah cinta sejati, Cinta sejati menanggung semua hal dan , menanggung semuanya, namun awalnya menyakitkan namun akhirnya pasti masuk ke zona  dan  menang!" "Aku percaya pada satu cinta sejati."
"Cinta sejati tidak hanya mencakup hal-hal yang membuat kamu merasa baik, tetapi juga membuat kamu memiliki standar dalam bertanggung jawab." Pasti untuk kehidupan yang lebih baik.
Cinta sejati adalah tanpa pamrih. Itu dipersiapkan untuk berkorban.Â
"Dimana kau cari tahu, cinta sejati itu utama dan prioritas , teman itu juga tak kalah pentinya, , keluarga itu segalanya. Menjadi sosok yang siap memikul tanggung jawab, disiplin dan sehat itu sangat penting."
Gambran Cinta sejati  belum pernah ada  mengelupas, ia  bertahan dalam riak dalam  semua musim."Kerap Jalannya cinta sejati  itu penuh kerikil tajam dan berkelok."
"Hidup  ibarat sebuah permainan, dan cinta sejati adalah sertifikat kemenangannya"Cinta sejati tidak datang hadir padamu, itu wajib berstana dalam hatimu."
Itu sebabnya, di dunia yang tak sempurna ini, sungguh teramat sulit untuk berjumpa cinta sejati, kerap mustahil, namun ada
Surya Namaskar Sambangan, 10 April 2024*****
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H