Apa sejatinya Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo? KMI Expo adalah tempat bertemunya wirausaha mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk saling berkompetisi, mengenalkan produknya dan juga membangun jejaring.
Kegiatan KMI Expo XIV tahun 2023 akan menjadi platform bagi para wirausaha muda untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan best practices dalam menghadapi tantangan di era disruption serta mendorong terciptanya jaringan kolaborasi antara para wirausaha muda dengan pemangku kepentingan terkait, seperti investor, mentor, dan pakar industri.
Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dipercaya oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagai tuan rumah Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo XIV. Event tingkat nasional ini berlangsung pada 15 sampai 17 November 2023 di kampus pusat, Singaraja, Bali. KMI Expo ini adalah tempat bertemunya wirausaha mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk saling berkompetisi, mengenalkan produknya, dan juga membangun jejaring.Â
Event tahunan ini menampilkan berbagai kegiatan, seperti pameran proyek mahasiswa, seminar, workshop, pertunjukan seni, dan kompetisi yang melibatkan berbagai elemen kreatif dan akademis. KMI expo kali ini diikuti oleh 275 perguruan tinggi di Indonesia terdiri atas 4.100 orang. Pengunjung expo tidak hanya dibuka untuk peserta dan civitas akademika Undiksha, tetapi juga masyarakat umum
Ada beberapa event yang ada di KMI Expo XIV ini, antara lain :
1.Pameran/Gelar Produk
Pameran atau gelar produk merupakan bentuk kegiatan yang menampilkan produk-produk kelompok usaha mahasiswa P2MW, UMKM, masyarakat dan sponsor yang telah ditetapkan oleh panitia.
2. KMI Award
KMI Award merupakan ajang apresiasi dan anugerah kepada usaha mahasiswa pelaksana P2MW 2023 yang telah melalui seleksi. P2MW merupakan program pengembangan usaha mahasiswa yang telah memiliki usaha melalui bantuan dana pengembangan dan pembinaan dengan melakukan pendampingan serta pelatihan (coaching) usaha kepada mahasiswa peserta P2MW.Â
Kategori usaha meliputi (a) Makanan dan Minuman. Produk makanan dan minuman baik dari bahan mentah menjadi setengah jadi maupun bahan setengah jadi diolah menjadi produk akhir. (b Budidaya, Proses budidaya bidang agrokomplek (pertanian, tanaman pangan, hortikultura, kehutanan, perkebunan, peternakan, dan perikanan).(c) Industri Kreatif, Seni, Budaya, dan Pariwisata, Proses penciptaan produk dan jasa yang menggunakan bahan baku lokal, inovatif dan memiliki nilai kreativitas yang dijadikan produk ekonomi dalam bidang industri kreatif, seni, budaya, dan pariwisata. (d) Jasa dan Perdagangan Jasa dan perdagangan meliputi aktivitas jual beli produk berupa barang (bahan baku, barang setengah jadi maupun barang jadi) maupun jasa yang mengutamakan unsur inovasi, dan kreativitas. (e) Manufaktur dan Teknologi Terapan. Manufaktur : Usaha dimulai dari pembelian bahan baku, produksi dengan mesin secara massal, sehingga tercipta barang jadi siap pakai. Teknologi Terapan : Usaha yang menggunakan teknologi yang memiliki nilai ekonomi.(f) Bisnis Digital Kategori usaha di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang bertujuan untuk memberikan nilai tambah, mengintegrasikan proses bisnis dan menyajikan serta mengolah informasi dalam suatu sistem.