Risiko lingkungan yang terkait dengan penggunaan pestisida sintetik secara terus-menerus telah mendorong penggunaan komponen insektisida nabati yang memberikan toksisitas selektif terhadap serangga dengan efek target minimal. Penggunaan pestisida nabati menawarkan strategi pengendalian hama yang ramah lingkungan untuk membantu praktik pertanian. Di antara berbagai tumbuhan, insektisida nabati Mimba telah menjadi biopestisida yang paling diterima, karena adanya beberapa limonoid dalam ekstrak tanaman Mimba dan minyak yang tidak hanya menyediakan mekanisme pengendalian hama yang berkelanjutan tetapi juga mencegah resistensi penyakit tanaman, dari berbagai sintetis insektisida. Selain itu, kemanjuran bahan pestisida dari mimba ini dapat ditingkatkan dengan mengenkapsulasinya dalam nanocarrier yang memfasilitasi pelepasan fitokimia yang berkelanjutan dan terkontrol bersama dengan pengiriman yang ditargetkan ke lokasi, sehingga meningkatkan produktivitas dan hasil tanaman.
Selain itu, tanaman meliaceae ini memiliki sifat agro-medis yang unik. Karena, sejajar dengan khasiatnya sebagai biopestisida, ia juga menanamkan imunomodulator (Goswami et al., 2016), anti-kanker (Sironmani, 2016), anti-mikroba (Verma dan Mehata, 2016), dan penyembuhan luka (Bhagavathy dan Kancharla, 2016) properti, yang dapat membuka jalan menuju pendekatan interdisipliner dengan mengintegrasikan atribut tanaman ini untuk memberikan banyak manfaat di bidang pertanian serta biomedis.
Daftar rujukanÂ
- Adnan S., Uddin M., Alam M., Islam M., Kashem M., Rafii M., et al. . (2014). Management of mango hopper, idioscopus clypealis, using chemical insecticides and neem oil. Sci. World J. 2014:709614. 10.1155/2014/709614 [PMC free article] [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]
- Ahmad K., Adnan M., Khan M. A., Hussain Z., Junaid K., Saleem N., et al. (2015). Bioactive neem leaf powder enhances the shelf life of stored mungbean grains and extends protection from pulse beetle. Pak. J. Weed Sci. Res 21, 71--81. [Google Scholar]
- Akhtar M. (2000). Nematicidal potential of the neem tree Azadirachta indica (A. Juss). Integr. Pest Manag. Rev. 5, 57--66. 10.1023/A:1009609931223 [CrossRef] [Google Scholar]
- Alavanja M. C., Hoppin J. A., Kamel F. (2004). Health effects of chronic pesticide exposure: cancer and neurotoxicity* 3. Annu. Rev. Public Health 25, 155--197. 10.1146/annurev.publhealth.25.101802.123020 [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]
- Alim D., Matter H. (2015). Histopathological Alteration induced in gills of juvenile Nile Tilapia Oreochromis niloticus upon exposure to two bio-pesticides. Int. J. Fish, Aquat. Stud. 2, 80--83. [Google Scholar]
- Arumugam A., Agullo P., Boopalan T., Nandy S., Lopez R., Gutierrez C., et al. . (2014). Neem leaf extract inhibits mammary carcinogenesis by altering cell proliferation, apoptosis, and angiogenesis. Cancer Biol. Ther. 15, 26--34. 10.4161/cbt.26604 [PMC free article] [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]
- Bag D. (2000). Pesticides and health risks. Econ. Polit. Wkly. 35, 3381--3383. 10.1111/j.1552-6909.2009.01092.x [CrossRef] [Google Scholar]
- Bandyopadhyay U., Biswas K., Sengupta A., Moitra P., Dutta P., Sarkar D., et al. . (2004). Clinical studies on the effect of Neem (Azadirachta indica) bark extract on gastric secretion and gastroduodenal ulcer. Life Sci. 75, 2867--2878. 10.1016/j.lfs.2004.04.050 [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]
- Baral R., Chattopadhyay U. (2004). Neem (Azadirachta indica) leaf mediated immune activation causes prophylactic growth inhibition of murine Ehrlich carcinoma and B16 melanoma. Int. Immunopharmacol. 4, 355--366. 10.1016/j.intimp.2003.09.006 [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]
- Baral R. N., Sarkar K., Mandal-Ghosh I., Bose A. (2010). Relevance of Neem Leaf Glycoprotein as a New Vaccine Adjuvant for Cancer Immunotherapy. Houston, TX: Studium Press LLC. [Google Scholar]
- Chaudhary, S., Kanwar, R. K., Sehgal, A., Cahill, D. M., Barrow, C. J., Sehgal, R., & Kanwar, J. R. (2017). Progress on Azadirachta indica based biopesticides in replacing synthetic toxic pesticides. Frontiers in plant science, 8, 610.
.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H