Mohon tunggu...
invany idris
invany idris Mohon Tunggu... Guru - Guru

i Love Math

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran Matematika, Baik atau Buruk?

4 November 2024   08:30 Diperbarui: 4 November 2024   08:42 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di era teknologi seperti sekarang, kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) mulai muncul di berbagai bidang, termasuk pendidikan. AI bukan lagi sekadar topik film atau novel ilmiah; kini, teknologi ini hadir di kelas-kelas kita, membantu siswa memahami materi lebih baik, termasuk matematika. Namun, apakah penggunaan AI ini sepenuhnya baik, atau ada sisi buruknya juga? 

Apa Itu AI dalam Pendidikan?

AI adalah sistem yang memungkinkan mesin untuk "belajar" dan melakukan tugas-tugas tertentu yang biasanya memerlukan kecerdasan manusia. Dalam pendidikan, khususnya matematika, AI digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari aplikasi belajar online, sistem penilaian otomatis, hingga asisten virtual yang bisa membantu siswa memecahkan soal. Banyak aplikasi seperti Photomath, Wolfram Alpha, atau platform bimbingan online lainnya telah mengintegrasikan AI untuk mendukung siswa dalam memahami konsep matematika dengan cara yang lebih menarik dan interaktif.

Manfaat Penggunaan AI dalam Pembelajaran Matematika

Ada beberapa alasan mengapa penggunaan AI ini bisa menguntungkan bagi siswa dan guru, terutama dalam pembelajaran matematika.

1. Pembelajaran yang Disesuaikan dengan Kebutuhan Pribadi

Dengan AI, siswa bisa mendapatkan materi yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Misalnya, jika seorang siswa kesulitan dengan topik tertentu, aplikasi yang memanfaatkan AI dapat memberikan soal latihan tambahan atau penjelasan lebih detail tentang topik itu. Ini berarti siswa bisa belajar sesuai dengan tingkat kemampuannya, tanpa merasa tertinggal atau kesulitan memahami materi.

2. Membantu Guru dalam Mengelola Kelas

Guru sering kali memiliki banyak tanggung jawab, mulai dari membuat perangkat pembelajaran, mengajar, hingga menilai tugas. Dengan bantuan AI, beberapa tugas rutin seperti penilaian atau pembuatan soal bisa dilakukan dengan mudah, sehingga guru memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada pembelajaran dan interaksi langsung dengan siswa. AI juga bisa membantu guru dalam mengidentifikasi kelemahan siswa, sehingga bimbingan bisa lebih efektif.

3. Menarik Minat Siswa untuk Belajar

Teknologi AI dalam aplikasi dan permainan pendidikan bisa membuat matematika lebih menyenangkan. Misalnya, siswa bisa belajar menghitung menggunakan permainan berbasis AI, atau menyelesaikan soal dengan bantuan asisten virtual yang memberikan feedback seketika. Hal ini membantu siswa menjadi lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar dengan sistem belajar yang menyenangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun