Mohon tunggu...
Inung Kurnia
Inung Kurnia Mohon Tunggu... Penulis - Gemar berbagi kebaikan melalui tulisan

Ibu dari Key dan Rindang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Terlibat Konflik di Group WA, Ini 10 Langkah yang Bisa Kamu Coba!

11 Oktober 2022   13:07 Diperbarui: 20 Oktober 2022   03:09 874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keenam, jangan sesekali memblokir kontak orang yang sedang berkonflik dengan kita. Keputusan memblokir hanya akan membuat suasana menjadi semakin tidak kondusif, malah bisa memperkeruh dan memperpanjang persoalan.

Ketujuh, tetap bertegur sama jika berjumpa. Meski harus mendapatkan respon tidak mengenakkan, tidak masalah. Tuhan tahu niat baik kita.

Kedelapan, jika dengan berbagai cara yang demikian ternyata konflik tak kunjung selesai dan si baperan malah menempatkan kita sebagai musuh barunya, maka jangan bermimpi untuk kembali menjalin pertemanan. Sudahi dengan kata maaf dan maaf. Hubungan pertemanan yang penuh toxic sungguh bukan hubungan pertemanan yang menyehatkan. Lebih baik hindari agar tidak menguras energi.

Kesembilan, tetapi berpikir positif terhadap teman yang baperan. Bisa jadi si teman memang sedang banyak masalah, sedang lelah hayati, atau sedang buruk mood-nya. berpikir positif akan membuat kita lebih nyaman dan bisa menerima kondisi apapun terkait nasib kelanjutan dari group.

Kesepuluh, berhati-hati membuat group pertemanan. Bercerita yang sewajarnya ketika sudah masuk dalam sebuah komunitas atau group. Jangan membicarakan topik di luar kepentingan komunitas atau group. Bercanda lebih baik dilakukan jika berjumpa secara offline alias luring. Sebab nyatanya emoji yang bertebaran di group WA yang bisa kita manfaatkan, nyatanya tak mampu mewakili gestur tubuh dan sikap kita di dunia nyata. Percayalah, berkomunikasi langsung akan jauh lebih mudah untuk membaca gestur seseorang.

Demikian, semoga bermanfaat untuk para makmak yang rentan baperan, rentan terlibat konflik sepele.

Mampang Prapatan 100 Oktober 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun