Komunikasi merupakan kunci bagi setiap orang, namun seberapa banyak kita menerapkannya?
Email merupakan singkatan dari Elektronik Mail atau disebut Surat Elektronik. Email adalah surat elektronik yang dikirim dengan menggunakan internet.
Email menjadi sesuatu yang sering digunakan hingga saat ini. Meski aplikasi telegram sudah bisa mengirimkan pesan, foto dan video. Namun tetap saja keberadaan email belum tergantikan hingga hari ini, karena mungkin pada umumnya telegram digunakan untuk sesuatu yang bersifat pribadi seperti foto bersama sahabat, sedangkan email lebih sering digunakan untuk kepentingan melamar pekerjaan.Â
Untuk memastikan bahwa email yang dikirim efektif dan memenuhi etika komunikasi dalam melamar pekerjaan, terdapat prinsip etika yang perlu diperhatikan. Lalu sudahkah anda benar beretika menulis email melamar pekerjaan dalam berkomunikasi?
Berikut Etika Menulis Email Melamar Pekerjaan dalam Berkomunikasi :Â
Pastikan sebelum anda hendak melamar pekerjaan, sudah mendapatkan informasi mengenai email yang akan dituju, dokumen yang akan anda kirim serta file pendukung lainnya. Email tersebut terdiri atas :
1. Subjek yang Jelas dan InformatifÂ
Pastikan subjek yang dipilih mencerminkan dengan pesan yang akan disampaikan. Subjek yang tepat membantu penerima email untuk dengan cepat memahami tujuan email. Biasanya berformat 'Posisi_Nama'
2. Salam ProfesionalÂ
Diawali salam pembuka yang sesuai hubungan dengan penerima. Untuk email formal gunakan salam seperti 'Yang Terhormat Bapak/Ibu HRD'Â
3. Jelaskan Pengalaman dan Keterampilan yang relevan dengan posisi ini
Pengalaman dan Keterampilan yang anda miliki dapat berpengaruh, karena dengan pengalaman yang anda miliki seorang HRD dapat menilai yang anda lakukan.Â
4. Balas dengan Tepat dan Cepat
Pastikan untuk memberi respons dengan tepat dan segera. Karena ini mencerminkan profesionalisme dan rasa hormat terhadap waktu dan pihak yang terkait. Jika belum memiliki jawaban, konfirmasi kembali penerimaan pesan dan menginfokan untuk memberikan respons selanjutnya.Â
Biasanya pada format ini, perusahaan menginformasikan bahwa akan meriview terlebih dahulu terkait dengan data diri anda. Jika kualifikasi anda terpenuhi dengan perusahaan yang anda tuju, anda akan dipanggil untuk melakukan interview.
5. Jelaskan dengan Detail Tujuannya
Ketika menulis email, jelaskan dengan detail maksud dan tujuan apa yang dimaksud. Misalnya hendak melamar pekerjaan, cantumkan informasi yang anda dapatkan dari mana untuk melamar pekerjaan ini.Â
6. Sertakan Tanda TanganÂ
Setiap email seharusnya memiliki tanda tangan yang mencakup nama, email serta nomor telepon. Sehingga setelah kita menyertakan tanda tangan dapat memudahkan proses recrutmen pekerjaan. Jika kualifikasinya memenuhi, perusahaaan dapat langsung menghubungi anda tanpa harus membolak balik buka dokumen.Â
7. Koreksi Sebelum Mengirim
Sebelum mengirim email, lakukan koreksi untuk memastikan tidak ada kesalahan bahasa, ejaan atau informasi yang tidak akurat. Email yang rapi akan meningkatkan profesionalisme seseorang.
Itulah etika menulis email dalam melamar pekerjaan yang baik dan benar dalam berkomunikasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H