Penyakit itu menurut saya tidak ada yg bisa dianggap ringan. Memiliki penyakit berarti ada sesuatu yang bermasalah di dalam tubuh. Walaupun yang katanya sekedar "flu" atau sekedar "masuk angin".
Orang Indonesia sering sekali untuk semua penyakit dibilangnya "masuk angin." Sakit perut dibilang masuk angin kali karena belum makan. Sakit kepala dibilang, itu masuk angin paling karena begadang semalem. Pusing dibilang masuk angin karena kebanyakan di depan komputer.
Semua perkiraan masuk angin ini, yang sebenernya ada istilah medis sebenernya mengacu kepada gaya hidup yang tidak sehat.
Misalnya sakit perut terus dibilang masuk angin karena belum makan. Belum makan ini menunjukkan  pola makan yang tidak teratur.
Misalnya lagi, sakit kepala terus dibilang masuk angin karena begadang semalam. Begadang juga menunjukan pola tidur yang tidak teratur.
Oleh sebab itu, ketika muncul gejala gejala ringan tadi yang lebih sering disebut "masuk angin" kita harus memastikan lebih jelas. Memastikan dalam artian, apakah kita sudah makan teratur. Apakah kita sudah tidur teratur. Apakah kita sudah menjalani pola hidup sehat.
Menjalani pola hidup sehat memang saya pun mengakui bukan hal yang mudah. Susah apabila tidak disiplin. Tapi yang susah bukan berarti tidak bisa.
Semua bisa asalkan punya niat dan keinginan untuk sehat. Apalagi di bulan ramadhan ini. Sehat itu perlu agar beribadah menjadi khusuk dan nyaman.
Beberapa tips agar tetap sehat di bulan ramadhan:
1. Melakukan Sahur
Sahur adalah sumber energi sebelum kita melakukan aktivitas. Makanan dengan karbohidrat akan menjaga kadar gula darah. Ditambah minum air putih yang cukup agar tubuh tidak mengalami dehidrasi (2 gelas waktu sahur). Asupan vitamin juga penting agar sistem imun tetap terjaga.
2. Melakukan Olahraga Ringan
Bergerak menjadi salah satu kunci agar pikiran kita tidak terlalu banyak melanglangbuana kemana-mana. Bergerak atau berolahraga bisa meningkatakan imunitas bagi tubuh. Sehingga tubuh tetap bisa segar sampai dengan waktu berbuka puasa. Olahraga yang bisa dilakukan saat berpuasa di rumah: jogging kecil, squat, push up, jumping jacks, sit up.
Menyegerakan berbuka puasa adalah salah satu yang disyariatkan. Berbukalah dengan air putih dan makanlah kurma. Kemudian bisa dilanjutkan dengan makanan yang mengandung karbohidrat juga protein (empat sehat lima sempurna). Jangan lupa air putihnya. Dua gelas ketika berbuka dan empat gelas di malam hari.
4. Berpikir Positif
Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Bulan puasa kali ini berada di masa pandemi. Bukanlah hal yang mudah, karena pasti ada pikiran kemana mana. Entah tidak bisa buka bersama, tidak bisa mudik, tidak dapat THR atau lainnya. Â Walau begitu tetaplah berusaha untuk berpikir positif dengan tetap mengerjakan pekerjaan rumah, mengasah skill, berjualan online, meditasi dan aktivitas lainnya.
Sehat sehat ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H