Mohon tunggu...
todik internal
todik internal Mohon Tunggu... -

kepingin belajar,belajar dan terus belajar sampai dapatkan sesuatu yang berguna.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

TKW Korban Kawin Kontrak

12 April 2010   05:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:51 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari sebagian masyarakat indonesia pada umum nya banyak sekali masyarakat yang bekerja sebagai tenaga kerja di luar negeri,serta banyak juga yang sudah hidup lama dan hingga menetap di negara yang semula nya sebagai tempat ia bekerja mencari sesuatu yang bisa membuat perekonomian keluarga nya sedikit terpenuhi kebutuhan hidup nya.tetapi bagaimana dengan biaya hidup nya di kampung tempat asal mereka tinggal dan ekonomi yang semakin sulit untuk di ajak musyawarah dan semakin menekan saja.

bagi wanita pada umum nya yang bekerja sebagai tenaga kerja wanita mereka dituntut untuk extra hati hati atas semua perlakuan para majiakan yang terkadang membuat mereka teraniaya dan bisa juga membuat diri nya terancam.

banyak yang terjadi di semua tenaga kerja wanita indoneasia karena kurang menjaga diri sendiri dan hal tersebut bisa saja terjadi dan di manfaatkan oleh orang orang sekitar nya.antara lain adalah " kawin kontrak".siapa yang merasa di rugikan kalau semua ini harus terjadi pada tenaga kerja wanita indonesia.

banyak sekali kerugian yang terjadi pada tenaga kerja wanita indonesia yang melakukan hal semacam ini,yang semula terbujuk oleh rayu yang membuat mereka tertarik untuk melakukan kawin kontrak dengan gaji nya pun hampir mencapai 7jt/bln.sungguh besar sekali penawaran yang ia tawarkan.apa mau dikata kalau mereka pun mau melakukan hal semacam itu karena faktor ekonomi yang semakin sulit dan tak mungkin lagi untuk manolak dan harus tahu konsekwensi dan resiko yang akan tejadi pada suatu saat nantinya.

kebanyakan wanita yang telah melakukan kawin kontrak terjamin hidup dan semua kebutuhan nya selama ia masih dalam masa kontrak nya belum usai,tapi yang dipikirkan hanya bagaimana jika sesuatu hal akan terjadi.dan hal tersebut bukan tidak mungin lagi di pungkiri yaitu kehamilan yang biasanya terjadi mereka tak mau lagi memberikan nafkah dan bertanggung jawab dan membuang nya begitu saja tanpa ada kata sepakat.dan banyak juga wanita yang di buat sebagai layak nya seorang pelacur atau wanita panggilan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun