Mohon tunggu...
Intan Sakinah
Intan Sakinah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hobi silat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

13.isu isu sosial emosional di sekolah Dasar, seperti bullying, masalah disiplin, atau interaksi, sosial di kelas

19 Januari 2025   16:57 Diperbarui: 19 Januari 2025   16:57 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Isu-Isu Sosial dan Emosional di Sekolah Dasar

Sekolah dasar adalah tempat anak-anak memulai pembentukan karakter, keterampilan sosial, dan kontrol emosi yang penting untuk kehidupan mereka di masa depan. Namun, lingkungan ini tidak terlepas dari berbagai isu sosial-emosional yang dapat memengaruhi perkembangan anak. Beberapa masalah utama yang sering dihadapi mencakup bullying, masalah disiplin, dan interaksi sosial di dalam kelas.

1. Bullying

Bullying adalah perilaku agresif yang dilakukan secara berulang terhadap siswa yang dianggap lebih lemah. Bentuk-bentuk bullying dapat berupa fisik, verbal, maupun sosial, seperti:

Bullying fisik: Memukul, menendang, atau mendorong.

Bullying verbal: Mengejek, menghina, atau menggunakan kata-kata kasar.

Bullying sosial: Mengucilkan atau menyebarkan rumor.

Dampak Bullying:

Menurunkan rasa percaya diri korban.

Menyebabkan kecemasan dan depresi.

Memengaruhi prestasi akademik.

Upaya Pencegahan dan Penanganan:

Menerapkan program pencegahan bullying dengan pelibatan siswa, guru, dan orang tua.

Melatih siswa untuk menjadi upstander (saksi yang melawan bullying).

Membangun lingkungan sekolah yang menghargai keberagaman dan saling menghormati.

Masalah Disiplin

Masalah disiplin di sekolah dasar sering kali berhubungan dengan perilaku siswa yang tidak sesuai dengan aturan sekolah, seperti tidak memperhatikan saat pelajaran, mengganggu teman, atau tidak mematuhi instruksi guru.

Faktor Penyebab:

Kurangnya pengawasan di rumah.

Pengaruh teman sebaya.

Masalah emosional seperti kecemasan atau frustrasi.

Strategi Penanganan:

Menetapkan aturan kelas yang jelas dan konsisten.

Menerapkan pendekatan disiplin positif yang memberi penghargaan atas perilaku baik.

Meningkatkan komunikasi dengan orang tua.

3. Interaksi Sosial di Kelas

Interaksi sosial yang buruk dapat memengaruhi dinamika kelas dan pembelajaran. Anak-anak yang sulit bergaul mungkin mengalami isolasi sosial atau kesulitan bekerja sama dalam kelompok.

Tantangan yang Dihadapi:

Kurangnya keterampilan komunikasi.

Perbedaan latar belakang sosial-budaya.

Perasaan rendah diri yang menghambat partisipasi.

Cara Meningkatkan Interaksi Sosial:

Menggunakan metode pembelajaran kooperatif yang mendorong kerja sama.

Melibatkan siswa dalam kegiatan kelompok dan proyek bersama.

Memberikan pelatihan keterampilan sosial seperti berbicara dengan sopan dan menyelesaikan konflik secara damai.

Kesimpulan

Mengatasi isu-isu sosial-emosional di sekolah dasar membutuhkan pendekatan terpadu yang melibatkan guru, orang tua, dan siswa. Lingkungan yang positif, penuh dukungan, dan peduli dapat membantu mengurangi masalah seperti bullying, meningkatkan disiplin, dan membangun interaksi sosial yang sehat di kelas, sehingga anak-anak tumbuh menjadi individu yang percaya diri, bahagia, dan berprestasi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun