Mohon tunggu...
Intan Rahmawati
Intan Rahmawati Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - saatnya menulis

Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Peminatan Kesehatan Lingkungan UNDIP

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa KKN UNDIP Melakukan Kegiatan Pemicuan Stop BABS dengan menciptakan Rasa jijik, Rasa Malu dan rasa tanggung jawab

1 Februari 2022   04:11 Diperbarui: 2 Februari 2022   11:03 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tegal (18/01/2022), Mahasiswa KKN UNDIP melakukan kegiatan pemicuan stop BAB sembarangan sebagai salah satu bentuk penagbdian masyarakat di wilayah Puskesmas Balapulang Kabupaten Tegal, Perilaku buang air besar (BAB) sembarangan masih terjadi di Kecamatan Balapulang ini khususnya di Desa Balapulang Wetan, masyarakat masih ada yang belum memilki septitank dan Masyarakat masih berperilaku BAB sembarangan, Sehingga perlu adanya sosialisasi terkait perubahan perilaku masyarakat untuk tidak BAB sembarangan, dengan memilki jamban sehat.

Untuk menekan angka kematian akibat diare ini, yang salah satu penyebarannya yaitu dari perilaku BAB sembarangan, Bentuk nyata yang dilakukan dalam mewujudkan pilar 1 STBM yaitu stop BAB sembarangan, yaitu dengan melakukan kegiatan pemicuan stop BAB sembarangan. Berbagai alasan digunakan oleh masyarakat untuk buang air besar sembarangan, antara lain anggapan bahwa membangun jamban itu mahal, lebih enak BAB di sungai, tinja dapat untuk pakan ikan, dan lain-lain yang akhirnya dibungkus sebagai alasan karena kebiasaan sejak dulu, sejak anak-anak, sejak nenek moyang, dan sampai saat ini tidak mengalami gangguan kesehatan. Alasan dan kebiasaan tersebut harus diluruskan dan dirubah karena akibat kebiasaan yang tidak mendukung pola hidup bersih dan sehat  yang akan memperbesar masalah kesehatan

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Stop buang air besar sembarangan (STOP BABS) akan memberikan manfaat dalam hal-hal sebagai berikut:

Menjaga lingkungan menjadi bersih, sehat, nyaman dan tidak berbau

Tidak mencemari sumber air yang dapat dijadikan sebagai air baku air minum atau air untuk kegiatan sehari-hari lainya seperti mandi, cuci, dll

Tidak mengundang serangga dan binatang yang dapat menyebar luaskan bibit penyakit, sehingga dapat mencegah penyebaran penyakit

Perubahan perilaku masyarakat tidak bisa secara langsung, msyarakat perlua diberikan edukasi/ pemahaman terkait dampak BAB sembarangan, bila masyarakat sudah "Tau" tentu level perilaku akan naik ke level "Mau" melakukan perubahan perilaku PHBS dan tentu akan "Mampu" mewujudkan PHBS tersebut dengan tidak BAB sembarangan atau membuat Jamban seha,

 Tujuan dari kegiatan "pemicuan Sop BABS / ODF" ini agar warga yang biasa membuang kotoran sembarangan merasaka jijik, rasa malu, rasa takut sakit, rasa berdosa dan rasa tanggung jawab yang berkaitan dengan kebiasaan BAB di sembarang tempat. Dan untuk membantu proses pemicuan tersebut digunakan beberapa komponen PRA seperti pemetaan, transek, alur kontaminasi dan simulasi lainnya, Kegiatan pemicuan ditutup dengan menulskan komitmen masyarakat peserta pemicuan untuk melakukan perubahan perilaku untuk stop BAB sembarangan dan membuat jamban sehat (Kloset dan septitank).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun