Self Awareness
Self Awareness (kesadaran diri) merupakan sikap untuk mengenali atau memahami diri sendiri baik dari sifat, karakter, emosi, perasaan, pikiran, dan cara beradaptasi dengan lingkungannya. Self Awarenes juga salah satu hal yang wajib banget kita tingkatin, karena ketika kita punya awareness yang baik ke diri kita sendiri, kita akan lebih mudah mendektesi dan memprediksi kemungkinan hal apa yang akan terjadi.
Menurut saya Self Awareness itu bukan a one time thing it's a life long process where you can understand yourself deeper, seiring berjalannya waktu, seiring kita bertambah tua, tetapi layaknya seperti sebuah perjalanan harus ada check point nya, dan dari beberapa check point itu ada beberapa pertanyaan yang perlu kita tanyain sama diri kita sendiri. Apakah sudah cukup sering belum kita check up sama diri sendiri, mengakui kesalahan, kelemahan, dan juga kekuatan kita. Seberapa sering kita punya waktu buat diri kita sendiri, seberapa sering kita review diri sendiri tentang bagaimana cara kita berfikir sekarang, gimana cara kita belajar sekarang, gimana cara kita ngomong sama orang, and present yourself to others. Seberapa sering kita mengevakuasi kesalahan apa aja yang udah kita perbuat dan tidak akan kita ulangi lagi, dan pembelajaran apa yang bisa kita dapatin dari itu. Lalu yang terakhir, seberapa sering kita lihat dari bird's eye view-nya, kita sekarang posisinya lagi dimana, sudah seberapa jauh kita melangkah, dan perlu berapa lama lagi kita melangkah untuk mencapai apa yang kita mau. Semoga kita terus bisa exercise Self Awareness supaya dapat menjadi pribadi yang lebih baik, semakin percaya diri, semakin tau kita mau nya apa dalam hidup dan akhirnya menjadi pribadi yang sukses.
Self Awareness pada kehidupan pribadi saya yaitu :Â
Dengan banyaknya hal dan kejadian yang telah saya pribadi alami hingga detik ini, tidak otomatis membuat saya tau dengan bagaimana diri saya sebenarnya, dan apa sih yang di inginkan?
Self Awareness dalam kehidupan saya itu tentang, saya baru sadar ketika banyak hal yang sudah saya lalui tidak sesuai dengan ekspetasi dan harapan yang saya inginkan. Semejak itu, saya mencoba refleksi dan berintropeksi diri saya sendiri, dan al-hasil saya menemukan bahwa apa yang saya lakukan dan saya jalani selama ini bukanlah keinginan dari dalam diri saya yang sebenarnya. Saya hanya seperti fomo, hanya ikut-ikutan seperti orang lain, dan takut merasa tertinggal, sehingga saya tidak mengenal siapa diri saya yang sebenarnya, hingga akhirnya membuat saya menjadi stuck dan tidak berkembang. Maka dari itu, penting sekali bagi kita untuk lebih mengenal diri sendiri. Dengan cepatnya dunia dan adanya social media pun kadang membuat kita jadi lebih sering melihat keluar dan lupa bahwa diri kita juga butuh untuk dilihat, difahami, dan diselami. Seperti contohnya : kita boleh ikut ratusan seminar motivasi, konsul dengan motivator-motivator ternama, tetapi ketika kita melakukan itu semua tanpa mengenal diri kita yang sebenarnya, maka semua itu bakal sia-sia. Seperti ibarat nimba air, tapi ember yang kita pakai buat nampung air itu bocor atau ibarat kita membangun sebuah apartement dengan fondasi yang lapuk dan sewaktu-waktu bisa roboh lagi.
Mengenal diri sendiri itu penting, karna dengan mengenal diri kita sendiri maka kita akan tau, bahwa kita ini orang yang seperti apa, kepribadian kita gimana, apa hal yang kita suka dan hal yang kita tidak suka, dan kita juga dapat lebih tau kekuatan diri  yang bisa kita gunakan saat menghadapi masalah atau ketika kita lagi rentan. Dan pada akhirnya kita lebih mudah buat menerima diri kita sendiri. Mengenal diri juga akan membuat kita tidak mudah iri dengan pencapaian-pencapaian orang lain. Karna, semata-mata kita tau bahwa setiap orang punya karakteristik yang beda-beda. Kita akan faham betul bagaimana karakteristik diri kita sendiri, dan kita faham bahwa kehidupan orang lain yang kelihatannya lebih keren itu ternyata tidak cocok dengan value yang kita anut, dan kita juga akan ngerti bahwa ibarat bintang-bintang di langit setiap orang akan bersinar dengan caranya sendiri, dan pada akhirnya kita akan dapat lebih mudah merasa bahagia, puas, dan lebih bersyukur dengan kehidupan yang kita jalani saat ini.
Kebanyakan permasalahan kita bukan sebenernya tidak pada mengenal diri. Kadang kita cuma takut apa yang kita inginkan tidak sesuai dengan SWOT. Pada akhirnya kita semua harus terima kalau hidup ini adalah tentang memilih. Kita bisa jadi apapun, dengan mengetahui SWOT akan memudahkan kita untuk mencapai apa yang diinginkan dan bekerja sama dengan orang lain yang dapat menambal kekurangan. Hidup juga soal keseimbangan, faktanya kita semua bisa upgrade itu semua. Tapi kita juga harus punya karakter yang kuat (spealisasi).
Self Exploration
Saya pribadi adalah orang yang sangat suka sekali mencoba hal-hal yang baru. Mulai dari saya duduk di bangku SD kelas 5 dan hingga sampai sekarang saya sudah berkuliah. Saya mencoba beberapa hal yang ternyata selama saya jalani ini seru, asik, dan sangat menyenangkan. Pada waktu di bangku SD saya itu sangat menyukai melukis, saya suka melukis pemandangan, dan lukisan gambaran hal-hal basic saya tersebut, saya tuangkan di dalamnya. Lalu, pada saat saya SMP, saya mengikuti Paskibraka di sekolahan saya, dan saya juga sudah sering menjadi perwakilan lomba untuk sekolah saya. Saya mengikuti lomba paskib ini selama 3 tahun berturut-turut dan mendapatkan juara utama 3 serta juara kostum paskib terbaik, pada saya SMA saya juga mencoba mengikuti kelas dance nari, disini sangat seru sekali dan saya mendapatkan pengalaman baru serta memiliki teman-teman baru. Dan yang saya sukai dari menari itu dapat mengekspersikan diri saya, serta dapat menyampaikan pesan yang dijalin dari satu gerakan ke gerakan yang lainnya. Dengan menari juga dapat memberikan dampak yang baik untuk kesehatan tubuh, sehingga menjadikan olahraga bagi saya.
Mungkin, terkadang kebanyakan orang takut untuk mencoba hal baru, karena kita langsung sudah mengukur diri kita "tidak mampu". padahal bisa saja yang kita sangka tidak benar adanya, jika kita mengalami kegagalan itu suatu hal yang wajar, selagi kita sudah berusaha dengan apa yang sudah kita lakukan selama ini, maka itu tidak akan sia-sia, justru akan menjadi suatu pembelajaran bagi kita. Karena pada masa muda pun, itu adalah masa perjuangan, memulai, gagal, cari strategi, dan memulai nya lagi.
