3. Integritas
Tepati selalu janji dan perjanjian. Dalam melakukan penelitian tentu saja pihak penelitian melakukan janji atau perjanjian dengan pihak lain, yang mana perjanjian ini berhubung dengan proses penelitian baik dalam pertemuan data maupun metode dan prosedur penelitian. Ketika penelitian melakukan perjanjian dengan pihak lain maka penelitian harus menepati janji tersebut. Apabila perjanjian yang telah dibuat diingkari oleh penelitian maka merusak integrasi penelitian itu sendiri.
4. Ketelitian
Meminta teliti dan menghindari kesalahan karena tidak pedulian. Ketelitian dalam sebuah penelitian merupakan titik yang sangat penting. Ketelitian ini muncul karena adanya rasa kepedulian dari peneliti. Bentuk dari penelitian bisa dilakukan dari hal-hal yang sangat mudah dan simple. Contoh catat pekerjaan yang akan dilakukan tiap peneliti, misalnya kapan dan di mana pertemuan data dilakukan, elain itu catat alamat korespondensi responden, jurnal atau gen publikasi lainnya.
5. Keterbukaan
Dalam membuat suatu karya ilmiah, seorang peneliti harus bisa bertanggung jawab kan penelitian yang kita lakukan dengan cara menginterpretasikan hasil dari penelitian tersebut dalam bentuk laporan. Dari hasil dari penelitian yang telah dibuat nanti diharapkan akan berguna bagi para pembaca dan menjadi salah satu sumber acuan penelitian lainnya dalam melakukan penelitian selanjutnya. Untuk itu, dalam dalam menuliskan hasil laporan penelitiannya, seorang peneliti harus terbuka dalam berbagi data, hasil, ide , alat dan juga sumber daya penelitian terhadap para pembaca.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H