Mohon tunggu...
Intan Nimatul Ula
Intan Nimatul Ula Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Walisongo Semarang

Saya suka jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Partisipasi Mahasiswa KKN dalam Kegiatan PJN di Kelurahan Mangkang Kulon untuk Mencegah Demam Berdarah

23 Juli 2022   22:59 Diperbarui: 23 Juli 2022   23:14 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelurahan Mangkang Kulon Semarang – KKN MIT DR 14 Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang di Kelurahan Mangkang Kulon Semarang bersama Puskesmas Kelurahan Mangkang Kulon, Perangkat Kelurahan Mangkang Kulon, Ibu PKK dan Mahasiswa KKN MIT DR 14 UIN Walisongo Semarang melaksanakan kegiatan PJN ( Pemberantasan Jentik Nyamuk ) di wilayah RW 6 Kelurahan Mangkang kulon Kecamatan Tugu Kota Semarang, Jumat (01/07/2020) pukul 08.00 WIB.

Kegiatan PJN dilaksanakan untuk mencegah terjadinya penyakit yang disebabkan oleh nyamuk seperti demam berdarah. PJN sendiri dilakukan di tiap rumah warga dengan mengecek tempat- tempat penampungan air seperti bak mandi, tong atau ember, galon, belakang kulkas dan genangan-genangan air.

PJN merupakan program yang sudah rutin dilakukan di setiap hari Jumat dan dilaksanakan di setiap RW yang ada di Kelurahan Mangkang Kulon. Kegiatan diawali dengan apel bersama pada pukul 08.00 dilanjutkan dengan berkeliling ke setiap RT untuk memeriksa masing masing rumah apakah terdapat yang positif jentik nyamuk atau negatif.

Saya sendiri kebagian memeriksa di RT 2 RW 6 Kelurahan Mangkang Kulon diperoleh 3 rumah positif dari 15 rumah yang dikunjungi.         Tiga rumah yang positif tersebut terdapat jentik-jentik pada bak mandi dan ember.

“Ibu, Bapak mohon untuk menguras bak mandi dan tidak menyimpan air didalam bak dengan jangka waktu panjang karena sbagai sarang pertumbuhan jentik-jentik” tutur Ibu RT 2 kepada pemilik rumah yang dikunjungi.

Selesai perhitungan, dari pihak puskesmas menyampaikan peringatan dan nasehat untuk RW 6.

"Ini sudah diketahui hasil presentase di RW 6 masih di bawah rata rata, jadi saya tegaskan lagi untuk menghimbau setiap warga lebih waspada dan lebih diperketat dalam menjaga kebersihan lingkungan terutama di rumah sendiri, jadi selalu diperhatikan kalau ada genangan genangan yang bisa menjadi tempat nyamuk berkembangbiak" tutur perwakilan puskesmas Mangkang Kulon pada akhir kegiatan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun