Rindu bunda
rindu dirimu dan dirinya
Rindu Desa itu.. desaku yang berselimutkan cahaya Rem-Bulan
tapi biarlah..
biarkan saja rindu ini
karena ini hanyalah ungkapan rindu seorang mahasiswa baru
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!