hal ini dilakukan guna untuk membantu peserta didik dalam mengembangkan pemahaman diri dan memperoleh harapan untuk hasil serta keyakinan kesanggupan mengatasi kesulitan dalam pembentukan akhlak melalui keteladanan sehari-hari.
kemudian peran guru terhadap peserta didik sangat berpengaruh terhadap perilaku sehari-hari peserta didik seperti halnya memberi contoh kepada peserta didik untuk tidak makan atau minum dengan berdiri dan juga menasehati peserta didik agar makan atau minum dengan tangan kanan dan tidak lupa mengucapkan lafal basmalah atau doa ketika sebelum makan. Dari contoh tersebut peserta didik dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. jika peserta didik sudah menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari maka peserta didik akan lebih mudah membentuk akhlakul karimah dalam dirinya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H