Mohon tunggu...
Intan AuliaRamadhani
Intan AuliaRamadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Thats what i like

Thats what i like

Selanjutnya

Tutup

Money

Ragam Keuntungan Berinvestasi

3 Oktober 2021   08:41 Diperbarui: 3 Oktober 2021   08:42 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pada dasarnya ketika kita memulai suatu usaha, pasti yang kita inginkan adalah keuntungan yang didapatkan. Sama halnya dengan investasi saham, banyak orang berinvestasi saham dengan tujuan ingin cepat kaya, ingin meraih financial freedom, ingin membuat lumbung passive income, sekadar hobi atau sekadar mengikuti trend saja. Namun pada dasarnya, sesuatu yang pasti didapatkan dari keuntungan  berinvestasi saham diantaranya adalah : 

1. Dividen

Dividen merupakan bagian dari laba atau pendapatan perusahaan yang besarnya ditetapkan oleh direksi serta disahkan melaui rapat pemegang saham untuk dibagikan kepada para pemegang saham/investor. Laba yang didapat perusahaan akan digunakan untuk investasikan kembali sebagai modal perusahaan untuk pertumbuhan dan ekspansi perusahaan, atau juga bisa dibagikan kepada para pemegang saham atau investor sebagai deviden. 

Pembagian deviden oleh perusahaan umumnya dilakukan dengan dua cara, yaitu pembagian dividen berwujud tunai dan pembagian deviden berwujud saham. Pembagian dividen berwujud tunai adalah pembagian yang paling umum dilakukan oleh perusahaan. Untuk pembagian dividen berwujud saham dilakukan dengan memberikan saham tambahan kepada para pemegang saham.

2. Capital Gain

Capital Gain adalah keuntungan yang didapatkan dari selisih harga beli saham dengan harga jual saham, tentunya harga jual disini haruslah lebih tinggi dari harga beli. Nilai return dari capital gain ini dapat diketahui melaui pengurangan harga jual dengan harga beli, kemudian dibagi dengan harga beli. 

Contohnya, kita  membeli saham Waskita Karya (WSKT) di harga Rp. 3.500 per lembar saham dan menjualnya di harga Rp. 5.000 per lembar saham. Maka capital gain yang kita dapatkan adalah dengan mengurangkan harga jual dan harga beli, yaitu Rp. 5000 - Rp. 3.500 = Rp. 1.500. Berarti kita mendapatkan capital gain sebesar Rp. 1.500 per lembar saham. Untuk perhitungan return yang akan kita dapatkan, kita hanya tinggal membaginya dengan harga beli, yaitu Rp. 1.500 : Rp. 3.500 x 100% = 42,8 %. Maka keuntungan yang kita dapatkan dari Capital Gain adalah 42.8% dari modal awal.

Saham menawarkan potensi imbal hasil keuntungan yang sangat besar melalui pembagian deviden maupun Capital Gain, namun juga terdapat resiko (risk) kerugian yang tidak kalah besar. Maka dari itu kita perlu hati-hati dalam melakukan analisis saham, mengingat harga saham sangat berfluktuasi. Solusinya kita harus mempelajari analisis fundamental ataupun analisis teknikal sebelum melakukan investasi saham

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun