Mohon tunggu...
Nabilah Ayu
Nabilah Ayu Mohon Tunggu... Penulis - Content Creator

Saya Nabilah Ayu, seorang penulis yang memiliki minat besar dalam bidang sosial. Dengan latar belakang seorang content creator, saya suka berbagi wawasan dan pemikiran saya melalui tulisan. Saya percaya bahwa pengetahuan harus dibagikan untuk menciptakan masyarakat yang lebih baik. Di Kompasiana, saya berharap dapat terhubung dengan pembaca yang memiliki minat serupa dan berkontribusi pada diskusi yang bermakna.

Selanjutnya

Tutup

Film

Drama Korea Lawas dengan Resolusi Terbaik pada Masanya

10 Juni 2024   14:20 Diperbarui: 10 Juni 2024   14:31 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Sebagai generasi Z rasanya kita tidak akan pernah lepas dari yang namanya drama korea. Adanya drama korea memberikan sedikit waktu luang untuk sekedar me time dari lelah nya pekerjaan, kuliah, sekolah dengan menyuguhkan filming yang modern sehingga siapapun enjoy untuk menonton nya. 

Drama korea yang akan kita bahas kali ini termasuk drama yang umurnya sangat lawas lho, mungkin sudah lebih dari 15 tahun lalu saat aku menginjak Sekolah Dasar drama ini sudah tayang bahkan menjadi pelopor drama korea yang mendunia seperti saat ini. 

Generasi 2000 an pasti sangat tau betapa popular nya drama ini bahkan setelah 15 tahun lebih berlalu masih ada negara yang me-remake drama ini versi modern. Jadi sebenarnya drama lawas apa sih yang dimaksud? 

Drama lawas berumur lebih dari 15 tahun ini adalah Princess Hours dan Playfull Kiss. Semua pecinta drama korea pastinya sudah tidak asing dengan namanya bahkan langsung kepikiran ketampanan dan kecantikan artis dan aktornya. Oke jadi tanpa berlama lama kita mulai review dari drama pertama yaitu Princess Hours. 

Review Drama Princess Hours

Princess Hours tayang pada tahun 2006 dengan menghadirkan sejumlah pemain diantaranya Ju Ji Hoo yang berperan sebagai putra mahkota Lee Shin Goon, Yoon Eun Hye berperan sebagai Shin Chae Kyung, Song Ji Hyo berperan sebagai Min Hyo Rin, dan Kim Jeong Hoon berperan sebagai Lee Yul Goon. Drama ini menceritakan kisah segi empat antara putra mahkota shin goon, chae kyung, min hyo rin dan juga pangeran lee yool. 

Diceritakan bahwa kakek dari putra mahkota mempunyai sebuah janji dengan kakek dari shin chae kyung untuk menjodohkan mereka saat mereka besar. Seiring waktu berjalan mereka pun beranjak dewasa dan duduk di bangku Sekolah Menengah Atas yang dimana mereka semua satu sekolah namun berbeda jurusan. suatu ketika sekolah sangat ramai memperbincangkan putra mahkota yang akan menjadi murid dari sma nya semua kaum hawa memperbincangkan ketampanan sang putra mahkota namun tidak dengan shin chae kyung yang sama sekali tidak tertarik dengan gosip tersebut namun dia tetap penasaran dengan muka dari putra mahkota. Hingga suatu ketika shin chae kyung tidak sengaja menumpahkan cat di sepatu putra mahkota itulah kali pertama putra mahkota melihat shin chae kyung gadis biasa yang ceroboh dan aneh. Pertemuan mereka tidak berhenti disitu hari hari selanjutnya dimana shin chae kyung memergoki putra mahkota sedang berbicara dengan wanita cantik yang diketahui bernama min hyo rin yang saat itu status nya adalah pacar dari putra mahkota. Karena sikap ceroboh nya ini shin chae kyung ketahuan mengintip oleh pangeran dan melarikan diri. pangeran sudah sangat kesal dengan shin chae kyung yang dari pertama sudah merepotkannya.

Lambat laun perbincangan mengenai perjodohan pun semakin menghangat dan dianggap serius, maka dari itu penjaga istana mendatangi rumah keluarga shin chae kyung untuk bernegosiasi permasalahan perjodohan ini kemudian dengan berat hati diterima karena keluarga shin chae kyung pun sedang mengalami krisis ekonomi sehingga menerima perjodohan tersebut merupakan cara satu satu nya untuk mendapatkan uang dan gantinya adalah shin chae kyung tinggal istana dan dilatih untuk menjadi sebuah putri mahkota alias calon istri dari putra mahkota lee shin goon yang dari awal pertemuan mereka sudah tidak enak. Setelah melewati segala proses upacara yang sangat ribet dan kisah cinta mereka pun tidak semulus yang dikira. mulai dari shin chae kyung yang belum bisa beradaptasi dengan aturan istana dan juga pacar dari lee shin goon min hyo rin yang masih terus hadir diantara hubungan mereka.

Namun siapa sangka jika putra mahkota lee shin goon dan putri mahkota shin chae kyung yang menerima perjodohan ini secara terpaksa seiring berjalan nya waktu jatuh cinta satu sama lain, karena lee shin merasakan bahwa hadirnya shin chae kyung membuat hari harinya lebih ceria. awal nya shin goon menyangkal perasaan nya kepada shin chae kyung sehingga membuat shin chae kyung terus menerus berpikir bahwa wanita yang dicintai shin goon adalah min hyo rin yaitu mantan pacar shin goon bukan dirinya. Adanya orang ketiga yaitu min hyorin dan lee yool menjadi ujian cinta kepada mereka berdua sehingga terus tumbuh cinta diantara keduanya.

Review untuk drama Princess Hours menurutku 9/10 karena alur nya yang ringan dan tidak banyak adegan yang lebay sehingga masih cocok untuk dinikmati sebagai tontonan penghilang penat dan tidak ada teori yang sampai memutar otak sampai tidak bisa tidur, Menurutku ini drama korea tergemas karena karakter shin goon yang perhatian tapi gengsi untuk mengungkapkanya, adanya min hyo rin diantara hubungan mereka sebagai bumbu pelengkap untuk perjalanan pahit lee shin dan chae kyung ditambah dengan putra mahkota lee yool yang seolah olah menjadi penghasut untuk chae kyung meninggalkan istana dan meninggalkan shin goon.

Dari aku pribadi sih diantara banyak nya drama yang tayang di tahun 2000 an ini merupakan salah satu drama yang recomended karena cocok untuk ditonton bersama teman atau keluarga karena sekali lagi alur nya sangat ringan. Semua jalan cerita yang ditayangkan tidak membuat pusing karena adanya preview sebelum memulai episode baru dan itu merupakan nilai plus dari aku yang terkadang bingung setelah 1 minggu tidak nonton dan ingin kembali menonton tapi malas mereview ulang jalan cerita episode sebelumnya maka di drama ini tidak perlu repot repot nonton ulang tapi udah ada preview episode selanjutnya dan keren nya lagi di zaman itu gambar yang di tayang kan sudah memakai resolusi 1080 yang high quality sekali

Nah sekian review drama lawas yang menurut aku tidak bisa terlupakan karena hal yang sudah aku sebutin diatas, sekian dari aku dan terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun