Balikpapan -- Institut Teknologi Kalimantan berhasil mendapatkan Hibah Matching Fund Kedai Reka tahun 2022. Pada program ini total ITK mendapatkan 3 hibah dana diantara total 526 proposal yang lolos. Program Matching fund adalah program pendanaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,Riset, dan Teknologi yang merupakan program penguatan kolaborasi antara PT dengan DUDI untuk secara bersama-sama membentuk ekosistem Merdeka Belajar -- Kampus Merdeka. Pada akhir program diharapkan akan terbangun kolaborasi PT dengan DUDI yang lebih baik dan berkelanjutan serta berkontribusi untuk menyelesaikan permasalahan nyata di lapangan atau berkontribusi terhadap implementasi kebijakan strategis nasional.
Pada Hibah Matching Fund yang didapatkan ITK tahun ini diketuai oleh Ir. Andika Ade Indra Saputra, ST.,MT dengan judul ( Pemanfaatan Limbah Flayash dan Bottomash PLTU Balikpapan Sebagai Material Kontruksi Pendukung di Kampung Binaan PT PLN UPDK Balikpapan), Bayu Nur Abdalah, ST.,MT dengan judul ) Bidfish.Id : Platform Lelang Ikan Online Sebagai Inovasi Menuju Resiliensi dan Sustainability Ekonomi Perikanan Dengan Upaya Peningkatan Industri Perikanan Tangkap Nasional), dan Amanda Dwi Wantira, STr.,MT. dengan judul (Strategi Pemanfaatan Teknologi Produksi dan Branding Untuk Peningkatan Pemasaran Produk Olahan Nanas).
Tahun 2022 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengalokasikananggaran Program Matching fund. Perguruan tinggi dan DUDI menyepakati kemitraan melalui Kedaireka, yang kemudian diikuti dengan pengajuan proposal matching fund ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Salah satu tujuan dari program ini adalah mewujudkan kolaborasi penta helix yang erat dalam tri dharma perguruan tinggi, terutama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat antara perguruan tinggi (PT), DUDI, masyarakat dan pemerintah.
Humas Institut Teknologi Kalimantan
#KampusMerdeka
