Mohon tunggu...
Hendra Wisnu Yoga
Hendra Wisnu Yoga Mohon Tunggu... -

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tipe Wajah Manusia Sebelum Memasuki Masjid

23 September 2010   04:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:02 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Setelah berwudhu dan terdengar adzan berkumandang kita segera memasuki masjid. Dalam hal menulis artikel ini saya mohon maaf bila ada kesalahpahaman dalam berbagai metode yang dipakai dalam syariat. Saya masih awam dan juga masih butuh belajar. Mengapa saya mengambil tema diatas? Berlatar belakang dari pandangan seorang ulama bahwa seseorang seusai berwudhu dan masuk masjid bentuknya berubah drastis hingga pucat pasi. Inilah mungkin sifat dari orang yang ahli maksiat dan kembali kepada Allah. Orang ini merasa dirinya banyak bersalah atas dosa yang telah dilakukan. Dikarenakan menyalahkan diri secara berlebihan sehingga dia merasa tak pantas memasuki rumah Allah. Seseorang yang belum bertaubat merasa takut dan khawatir bila hal yang akan dilaksanakan akan menghadap kepada Allah Sang Pemilik Kehidupan. Sedangkan dia merasa tak pernah memiliki kebaikan sedikitpun, ditakutkan juga bila dia meninggal disela-sela sholat sebelum taubat. Tipe ke 2 adalah pucat juga tetapi bagi orang yang beriman merasa memiliki konsekuensi bahwa yang akan dilaksanakan adalah perintah Allah. Berbeda dari tipe pertama tipe ke 2 lebih takut dan rasa ikhlas beribadah ada. Dan kematian tidak menjadi soal baginya karena telah taubat. Ada sebuah riwayat hadist pengarangnya saya lupa tetapi pernah saya baca. Bahwasanya seseorang yang wajahnya terlihat pucat usai wudhu sebelum masuk masjid merupakan buah dari keimanan yang tinggi. Wallaahu a'lam bish showab.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun