Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bersabar di Tahun 2022, Semoga Rezeki Tak Tertukar untuk Tahun 2023

16 November 2022   07:00 Diperbarui: 16 November 2022   19:59 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa kabar bestie Kompasianer semua? 

Tak terasa sudah separuh November  yaa. Bolehlah kita rehat sejenak di akhir pekan dan ciptakan suasana santai, me time untuk diri sendiri. 

Saya sudah siapkan minuman jahe madu hangat, dan membeli bakpao isi ayam, kacang hijau dan cokelat dari Bakery terdekat. 

Ternyata sudah lama sekali saya tidak makan Bakpao. Hmmm lembut lezat ternyata Bakpao dari bakery ternama ini. Apalagi kalau masih hangat ...  Dengan suasana yang senyaman ini saya sedang berusaha mengevaluasi peristiwa dalam hidup sepanjang 2022.

***

Berita gembiranya, saya bertemu teman lama yang hobbinya ngobrol dan ada saja idenya untuk berbagai topik. Terkadang juga dia bersikap kritis. 

Bagi saya, oke saja karena bisa menjadi masukan yang baik juga untuk beberapa pekerjaan yang sudah saya lakukan. Barangkali karena usia sudah bertambah alias otewe estewe, hehe begitu saya memaknai usia saya sendiri, kritikan tidak membuat saya marah atau baper. 

Perlunya masukan, pertimbangan dari orang lain walaupun kadang terasa hit to the point saya terima dengan lebih senang hati. Seperti mendapat ilmu pengetahuan yang baru rasanya. Berarti saya sudah lebih bisa mengontrol keseimbangan emosi.

***
Kegiatan bisnis juga masih berjalan lancar, karena  efek pandemi membuat kita lebih kreatif dan benar-benar memanajemen dengan baik serta teliti untuk keberlangsungan usaha. Ilmu alamiah bertahan dan syukur penjualan meningkat didapat langsung dari lapangan. 

Yah betul. Tahun 2022 ini saya mendapatkan ilmu yang bermanfaat apapun bentuknya baik informatif, support maupun kritik. Menulis di Kompasiana juga harusnya begitu. Bahagia saja tanpa beban, menjadi diri sendiri dan up to date dengan informasi yang disampaikan oleh redaksi.

***
Kurang enaknya, di tahun ini saya terlena untuk menjaga kesehatan saya. Harusnya saya menyadari usia yang bertambah berarti konsumsi makanan dan minuman untuk tubuh memang harus lebih sehat. 

Terkadang bandel , dan merasa tubuh baik-baik saja bisa menerima asupan semua jenis makanan adalah faktor gagalnya diet saya juga. Aduh jadi malu...    Badan terasa begah, kurang fit dan gampang terkena penyakit ringan. 

Selain faktor cuaca yang merupakan faktor eksternal, ada faktor internal yaitu saya lalai mengontrol pola makan dan minum setiap harinya. Undangan hajatan yang banyak, acara keluarga bahkan sampai acara mengaji memang selalu ada kuliner yang citarasanya enak. Nyuzz... Berlemak, manis hayuk saja.

***
Sepertinya saya juga sudah lama tidak berpergian ke luar kota.  Biasanya akan ada referensi tentang bisnis dan produk terbaru, tempat-tempat inspiratif untuk lebih memperluas wawasan.  Kesempatan pergi bersama jamaah dengan uang kas terlewat karena miskomunikasi antar anggota. Piknik keluarga besar dengan tabungan kas juga masih ter-pending. Semua masih (sok) sibuk dengan kegiatan masing masing.  

Mari jeda sebentar, nikmati minuman hangat dan kudapannya. Masih ada separuh November dan Desember. Lakukan semaksimal mungkin hal hal kecil yang terlewatkan. 

Misalnya, mengumpulkan barang pantas pakai untuk bersedekah. Siapa tahu kita juga terlewat dengan perkara berbagi ini saking sibuknya. Mulai menyapa lagi teman teman yang lama tak berjumpa untuk bisa mengumpulkan semangat dan energi full bahan bakar di 2023.

Jadi , 2023 sudah terbayang akan bagaimana setelah evaluasi tahun kembar ini. Sukadukanya kan sudah kita rasakan. Bagi saya berikut rancangan sederhana saja untuk 2023 dengan kunci disiplin.

1. Disiplin menjaga kesehatan dengan rajin olahraga cardio ringan dan kontrol ketat asupan makanan minuman.

2. Disiplin waktu. Setiap putaran waktu yang akan kita jalani, memilih kegiatan yang lebih bermanfaat. Contohnya, berkumpul dengan sesama ibu-ibu sekaligus mengkoordinir kegiatan Bank Sampah atau merancang program Dawis. Tak apa sedikit dianggap cerewet yang penting kita arahkan fokuslah untuk berbuat positif dengan mindset positif juga. Positive thinking adalah energi untuk semua kegiatan berkumpul. Pasti akan ada hasil yang berbeda.

3. Disiplin keuangan. Pilihlah program menabung yang terencana. Baik di koperasi warga, KSP lingkungan pasar, atau arisan keluarga. Jumlah tertentu tapi rutin akan terasa lebih menyenangkan saat pembagian hasilnya. Ini ilmu yang saya dapat dari Ibunda tercinta. Hehe ....

4. Tetaplah rajin menulis dan niatkan berbagi ilmu. Rajin berkompetisi juga oke banget untuk menjaga semangat dan meningkatkan nilai kreatifitas dari tulisan kita. Sering diasah, begitu ibaratnya.

MamikSriSupadmi untuk Inspirasiana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun