Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tren Berhari-hari, Inilah 3 Alasan Jatuh Cinta pada Maudy Ayunda

26 Mei 2022   05:28 Diperbarui: 26 Mei 2022   05:32 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tren berhari-hari, inilah tiga alasan jatuh cinta pada Maudy Ayunda - Instagram@maudyayunda 

Maudy Ayunda menikah dengan Jesse Choi asal Korea Selatan pada Minggu, 22 Mei 2022 lalu di Cilandak, Jakarta Selatan. Sejak saat itu, nama Maudy Ayunda tren berhari-hari di Twitter dan media massa.

Sangat jarang selebritas dalam negeri menjadi tren dalam kurun waktu yang cukup lama. Jika ada, lazimnya justru karena skandal atau peristiwa memalukan. Atau, tren yang direkayasa akun-akun bayaran alias tren bukan organik.

Tren Maudy Ayunda berbeda karena dua hal. Pertama, tren ini bernilai positif. Kedua, tren ini cukup organik. Dalam arti, sebagian besar para pencuit bukanlah akun bot atau akun bayaran. 

Pertanyaan kita, mengapa Maudy Ayunda bisa tren berhari-hari? Ternyata memang ada tiga alasan jatuh cinta pada Maudy Ayunda. Mari kita simak apa saja alasan untuk kagum pada Maudy Ayunda:

Pertama, Maudy Ayunda memanfaatkan privilese dengan baik

Kita biasanya skeptis kala orang meraih kesuksesan. "Iya, dia sukses karena memang dari keluarga kaya!" adalah refren yang terus berulang. Atau, "Ya wajarlah, dia cantik makanya bisa sukses!"

Maudy Ayunda memang memiliki aneka privilese. Ia memang cantik. Akan tetapi, cantik tidak menjamin kesuksesan kalau tidak disertai perilaku baik dan manajemen diri yang disiplin.

Dalam kontes kecantikan internasional pun, digaungkan 3B: Brain, Beauty, and Behavior. Artinya keelokan paras pun harus diiringi kecerdasan dan sopan santun. 

Maudy Ayunda memanfaatkan privilese yang ia miliki dengan baik. Sejak SMP dia sudah mendapatkan penghasilan dari dunia model dan seni peran. 

Maudy Ayunda dan ibunya, Mauren/ Instagram @maudyayunda
Maudy Ayunda dan ibunya, Mauren/ Instagram @maudyayunda
Bahkan menurut ibunda Maudy Ayunda, putrinya menawarkan uang tabungan hasil kerja kerasnya di dunia panggung untuk membayar biaya masuk SMA internasional. 

Cukup banyak orang kaya dan atau rupawan gagal meraih keberhasilan karena gagal memanfaatkan privilese mereka dengan bijak. Justru terjebak candu narkoba, dunia tipu-tipu, dan sebagainya.

Kedua, Maudy Ayunda intensif meningkatkan pengetahuan

Maudy Ayunda, gadis paramarta berusia 27 tahun ini sangat intensif meningkatkan pengetahuan. Meski sebenarnya sudah bisa merasa puas sebagai aktris, model, penyanyi, pencipta lagu, dan penulis.

Akan tetapi, selalu meningkatkan kapasitas diri adalah renjana hidup Maudy Ayunda. Lulus dari SMA di British School Jakarta, Maudy melanjutkan studi ke Universitas Oxford, Inggris  jurusan PPE (Philosophy, Politics and Economics). 

Pemilik nama asli Ayunda Faza Maudya ini tamat pada tahun 2016. Pada tahun 2019, Maudy menghebohkan jagad maya dengan kabar bahwa ia berhasil diterima di dua universitas ternama yakni Universitas Harvard dan Universitas Stanford. 

Aktris yang membintangi Untuk Rena pada usia 11 tahun ini lantas memilih Universitas Stanford. Secara gemilang Maudy lulus pada tahun 2021 dengan gelar ganda, yakni jurusan bisnis (M.B.A.) dan pendidikan (M.A.).

 Riwayat Pendidikan Maudy Ayunda, Lulus dari Dua Universitas Terbaik Dunia - Instagram Maudy Ayunda
 Riwayat Pendidikan Maudy Ayunda, Lulus dari Dua Universitas Terbaik Dunia - Instagram Maudy Ayunda

Dedikasi Maudy Ayunda pada edukasi ini pula yang mempertemukannya dengan Jesse Jiseok Choi, seorang pengusaha keturunan Korea berkebangsaan Amerika Serikat. Mereka bersua kala sama-sama menjadi mahasiswa pendidikan magister di Sekolah Bisnis Pascasarjana Stanford.

Yang tidak boleh kita lupakan, Maudy Ayunda sangat suka membaca sejak dini. Bukan hanya membaca, pada tahun 2019, Maudy menerbitkan dua buku cerita anak-anak yang berjudul Kina's Story. Kisah Kina's Story sejatinya diolah dari tulisan Maudy Ayunda saat ia berusia 10 tahun. 

Maudy Ayunda suka menulis sejak usia 10 tahun / Cewekbanget.id - Grid.id
Maudy Ayunda suka menulis sejak usia 10 tahun / Cewekbanget.id - Grid.id

Jadi, Maudy Ayunda adalah teladan kegemaran membaca dan menulis sejak dini. Tak heran, banyak penggemarnya juga penasaran dengan daftar buku yang dibaca (atau pernah difoto bersama) Maudy Ayunda. 

Ketiga, Maudy Ayunda tidak suka membuat sensasi dan kontroversi

Warganet melabeli Maudy Ayunda sebagai artis Indonesia yang berprestasi tanpa buat sensasi dan kontroversi. Ya, memang demikianlah adanya.

Saat sebagian selebritas memilih membuat berita bombastis dengan "pacaran atau  pernikahan settingan" dan jadi pengiklan investasi menggiurkan, Maudy tampil biasa saja sesuai talenta dan renjananya.

Apalagi, kisah cinta Maudy Ayunda dan Jesse Choi menjadi semacam pernikahan impian bagi sejumlah besar remaja dan kaum muda Indonesia yang gemar hiburan bertema Korea (Selatan).

"Duh, bahagianya ya nikah sama Oppa Korea nan ganteng dan pintar," demikianlah kira-kira isi hati warganet Indonesia yang tak henti-henti membahas Maudy Ayunda.

Jujur saja, sangat sulit untuk tidak jatuh cinta pada Maudy Ayunda. Salam edukasi dan literasi. 

Jika Kak Maudy Ayunda dan Kak Jesse Choi membaca tulisan sederhana ini, kami dari komunitas Inspirasiana peduli taman baca di pelosok Nusantara mengaturkan "Selamat bahagia!"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun