Menyadari bahaya mikroplastik akibat sampah (sedotan) plastik, kita perlu segera mengurangi pemakaian sedotan plastik. Ini 3 cara mengurani pemakaian sedotan plastik:
1. Beralih ke sedotan ramah lingkungan
Kita perlu beralih ke sedotan yang lebih ramah lingkungan. Salah satunya sedotan kertas. Memang benar, sedotan kertas juga mengakibatkan emisi dalam proses produksinya. Akan tetapi, kertas lebih mudah terurai alami.Â
Alternatif lain adalah menggunakan sedotan bambu atau dari tanaman lainnya. Di Kalimantan Selatan, perajin memproduksi sedotan dari gulma (tanaman purun). Sedotan ini diekspor ke Belanda.
Bisa juga kita memakai sedotan stainless steel yang bisa digunakan berkali-kali. Sedotan stainless steel juga bebas dari racun yang dapat muncul dari pemakaian sedotan plastik yang terkena panas.
2. Menolak sedotan plastik
Kita juga bisa menolak sedotan plastik yang ditawarkan pada kita. Kita bisa langsung meminum dari gelas.
3. Memilih kemasan botol dan kemasan ramah lingkungan lainnya
Kita juga bisa memilih minuman dengan kemasan botol dan kemasan ramah lingkungan lainnya. Kita bisa langsung meminum dari botol tanpa sedotan plastik.Â
Membawa bekal minuman sendiri dalam botol stainless steel juga bisa jadi alternatif gaya hidup sehat dan cinta bumi.