Selanjutnya permainan lompat karet. Permainan lompat karet yang kelihatan sepele sesungguhnya banyak memberikan pelajaran hidup kepada anak-anak. Salah satunya adalah pelajaran tentang perlunya kita bertindak cermat.
Sebelum melompat, pemain harus memperhitungkan ketinggian karet dan tempat jatuhnya kaki. Salah perhitungan bisa-bisa keseleo.
Dolanan lompat karet merupakan permaianan individu. Sudah barang tentu permainan ini mengajarkan kemandirian.
Konsekuensinya bahwa setiap keputusan yang diambil pemain menjadi tanggung jawab pribadi. Risikonya? Ya, gantian jaga.
Wasana Kata
Secara keseluruhan, dolanan memberikan keriangan kepada anak-anak. Makin riang hati anak-anak maka fisik dan mentalnya akan tumbuh dengan sempurna.
Jadi, sudah saatnya anak-anak diperkenalkan kembali dengan dolanan-dolanan tradisonal. Sudah terbukti dampaknya bagi pembentukan kepribadian anak-anak seperti yang pernah terjadi pada generasi "kolonial" alami.
Ini sekadar istilah untuk memberikan kontras terhadap perubahan yang terjadi pada anak-anak generasi milenial kini. Mereka lebih mengenal permainan-permainan modern yang individualis dan oleh karenanya mereka menjadi asyik sendiri. Dampak terburuknya bisa membentuk anak-anak menjadi sosok-sosok yang anti sosial.
Jangan sampai!