Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Internet, Jangan Pisahkan Aku dari Anakku

14 Februari 2021   12:00 Diperbarui: 14 Februari 2021   12:05 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Pixabay.com 

Dilanjutkan budget meeting 2042, konfirmasi tema acara tahun baru, laporan penjualan harian dari tim. Seluruh aktifitas melalui webinar, zoom meeting, skype call dan aplikasi Whatsapp.

Aku menempati ruang kerja pribadiku, begitupun Ray. Insinyur teknik di pengeboran minyak ini, hanya akan berkantor setelah 2 bulan di lepas pantai.

Ruang kerja Ray bersebelahan denganku. Sementara Daun, si sulung menempati meja belajar di ruang belajar beserta adik perempuannya, Karen.

Daun duduk di kelas 10, setia membimbing pelajaran Karen. Usia Daun dan Karen selisih 5 tahun.

Aku sibuk dengan sederet jadwal kerja, begitupun Ray. Daun dan Karen mengikuti pelajaran di televisi.

Waktu rehat ku gunakan berkumpul di ruang tengah, kadang di tepi kolam. Enah menyajikan kudapan.

Makan siang hari ini sesuai menu rotasi. Enah juga mengawasi setiap pengiriman makanan dari delivery food.

Tiba jam makan siang, kami berkumpul di meja makan, tak terkecuali Enah.

Enah bekerja selama 4 jam. Ia baru saja kutetapkan menjadi pegawai tetap setelah 2 bulan teruji baik dalam bekerja. Selama 5 hari ia akan mencuci baju, membersihkan debu di seluruh ruangan dan perabotan juga merapikan tempat tidur.

Untuk keperluan mendadak, ku panggil Enah agar ia lembur. Di akhir pekan, ku tak dapat mengganggunya. Ia dapat menikmati libur, berkumpul bersama keluarganya. Rumah Enah 10 menit dari tempatku.

Aku dan keluargaku sangat bergantung pada internet. Bila jaringan internet terganggu, kami dalam kesulitan besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun