Dengan menunaikan pembayaran pajak sesuai level kepegawaian, maka akun SKY bisa aktif kembali dan penarikan akan normal. Lalu, bodohnya saya masih mempercayai pemberitahuan tersebut. Karena yang saya ketahui selama ini pembayaran aman dan memang masuk rekening. Meskipun pada saat info tersebut disampaikan, deposito saya naik level P4 belum kembali. Saya pun membayarkan senilai 2.950.000.Â
Sesuai pemberitahuan yang disampaikan, setelah pemmbayaran pajak pada tanggal 10. Keesokan harinya 11 Juni 2024, semua pegawai yang telah menunaikan tanggungan pajak dapat mencairkan dananya. Dengan nominal minimal 20.500 dan jumlah maksimalnya 100.000.000.Â
Benar saya  bisa melakukan penarikan dana di tanggal tersebut. Namun, hingga artikel ini ditulis tidak ada proses pengolahan atau uang masuk ke rekening saya. Sedangkan grup kerja pegawai tiba-tiba dihapus, saya dikeluarkan dari grup. Leader grup kerja tiba-tiba menghilang dan mengganti profil. Selanjutnya, tim manajemen pusat juga tidak dapat dihubungi. Semuanya hilang. Sedangkan dana yang kami berikan tidak kembali sepeserpun.Â
Rasanya kalut, kecewa, marah, sedih, nggak karuan. Kami sebagai korban penipuan hanya berencana melaporkan, namun tidak terealisasikan. Karena semuanya terorganisir dengan rapi. Kami bahkan bingung harus melaporkan siapa saja.Â
Saya juga hanya bisa menduga, bahwa perusahaan yang biasanya menerima dana dari pegawai merupakan afiliasi atau bahkan anggota sindikat penipuan ini. Nama perusahaan yang biasanya menerima dana top up kepegawaian atau naik level yaitu PT Tri Berkat Usaha. Nama lainnya ialah PT Adikara Gaya Madya. Saya juga sudah mencoba klarifikasi customer service mereka, tapi tidak ada kejelasan terkait pembayaran gaji atau dana yang seharusnya diterima pegawai.Â
Hingga saat ini korban penipuan kerja dari SKY hanya bisa pasrah. Kami tidak mampu melaporkan karena kurang bukti dan kesulitan melacak sindikat penipu. Saya pun harus menerima dan mau tidak mau juga pasrah. Meskipun kerugian yang saya tanggung setidaknya hampir 30 juta.Â
Saya hanya berharap bagi siapapun di luar sana untuk lebih berhati-hati dan menghindari hal-hal semacam ini. Agar tidak jatuh korban lebih banyak. Bagaiimanapun, saya tidak boleh berlarut-larut dalam masalah ini. Ya meskipun ekonomi keluarga saya jelas terguncang. Kami harus menutup hutang untuk deposito dan juga merangkak lagi untuk menyiapkan tabungan.Â
Saya harap semuanya akan berlalu dengan cepat dan kondisi ekonomi keluarga kami akan jauh lebih baik dari hari ini atau kemarin. Untuk sindikat perusahaan SKY, saya bersumpah akan menuntut dan melaporkan kejahatan kalian di akhirat kelak. Jika tidak ada kebaikan yang bisa saya dapatkan, saya minta Allah SWT untuk memberikan dosa-dosa saya pada kalian. Kalaupun saya lupa hal ini, saya yakin Allah Sang Hakim akan mengingatnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H